kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.339   1,00   0,01%
  • IDX 7.829   -2,64   -0,03%
  • KOMPAS100 1.196   2,88   0,24%
  • LQ45 970   3,33   0,34%
  • ISSI 228   0,02   0,01%
  • IDX30 495   1,66   0,34%
  • IDXHIDIV20 597   3,35   0,56%
  • IDX80 136   0,44   0,33%
  • IDXV30 140   0,56   0,40%
  • IDXQ30 166   1,10   0,67%

5 Saham Teknologi yang Berpotensi Menjadi Next Nvidia


Rabu, 28 Agustus 2024 / 10:23 WIB
5 Saham Teknologi yang Berpotensi Menjadi Next Nvidia
ILUSTRASI. Nvidia telah menjadi bintang di pasar saham dalam beberapa tahun terakhir. REUTERS/Tyrone Siu/File Photo


Sumber: Yahoo Finance | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nvidia telah menjadi bintang di pasar saham dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh minat yang meningkat terhadap cryptocurrency dan kemudian munculnya kecerdasan buatan (AI).

Investasi sebesar US$1,000 lima tahun sebelumnya telah tumbuh menjadi lebih dari US$30,000 pada Juli 2024. Tidak mengherankan, para investor kini mencari saham lain yang bisa menjadi "Nvidia berikutnya."

Saham-Saham Menjanjikan di Era Teknologi

Salah satu cara yang baik untuk memulai adalah dengan mencari perusahaan yang dapat memanfaatkan minat dan investasi yang terus meningkat dalam AI atau bisnis lain yang sangat scalable yang sedang naik daun.

Baca Juga: Makin Ramai Peminat, Transaksi Aset Kripto Melonjak 353,94%

Berikut adalah lima saham teknologi yang menjanjikan:

  1. Broadcom (AVGO)

    • Kapitalisasi Pasar: US$753 miliar
    • Broadcom adalah perusahaan semikonduktor yang memproduksi application-specific integrated circuits (ASICs) yang dirancang untuk pekerjaan spesifik. ASICs sangat berguna dalam aplikasi AI, dan Broadcom merupakan pemimpin yang terbukti di pasar ini. Perusahaan ini sudah memiliki beberapa perusahaan teknologi terbesar, seperti Alphabet dan Meta Platforms, sebagai klien, dan para analis memperkirakan pertumbuhan yang kuat di masa mendatang.
  2. Super Micro Computer (SMCI)

    • Kapitalisasi Pasar: US$32 miliar
    • Super Micro Computer telah menjadi salah satu saham teknologi terkuat belakangan ini. Perusahaan ini membangun server dan penyimpanan untuk pusat data cloud, termasuk server AI, dengan menggunakan chip dari pemimpin pasar seperti Nvidia. Meskipun pendapatannya tumbuh pesat pada tahun fiskal yang berakhir pada Juni 2024—naik 110 persen tahun-ke-tahun—marginnya yang relatif rendah di kisaran belasan persen menjadi perhatian, meskipun pertumbuhan penjualan yang kuat membuatnya tetap menarik.
  3. Advanced Micro Devices (AMD)

    • Kapitalisasi Pasar: US$243 miliar
    • AMD telah berkembang dalam beberapa waktu terakhir dan bersaing ketat dengan Intel. Kartu grafis AMD bersaing ketat dengan Nvidia, dan perusahaan ini telah berhasil mengambil pangsa pasar dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun mungkin tidak akan sebesar Nvidia, permintaan akan daya komputasi diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang, didorong oleh AI serta peningkatan hiburan dan media dalam kehidupan kita.
  4. Snowflake (SNOW)

    • Kapitalisasi Pasar: US$39 miliar
    • Snowflake membantu perusahaan memahami dan mengelola data mereka melalui platform data cloud. Pada kuartal yang berakhir 31 Juli 2024, perusahaan ini mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 29 persen tahun-ke-tahun. Meskipun investor legendaris Warren Buffett baru-baru ini menjual posisinya di Snowflake, perusahaan ini masih memiliki prospek yang baik dengan hampir 37 persen dari Forbes Global 2000 sebagai pelanggannya.
  5. Crowdstrike (CRWD)

    • Kapitalisasi Pasar: US$65 miliar
    • Crowdstrike, perusahaan keamanan siber, baru-baru ini menjadi pusat perhatian karena insiden gangguan massal yang disebabkan oleh pembaruan perangkat lunaknya. Meskipun demikian, insiden ini menyoroti betapa pentingnya peran Crowdstrike dalam dunia komputerisasi saat ini. Perusahaan ini telah melihat pertumbuhan yang kuat, dan kebutuhan akan keamanan siber hanya akan meningkat seiring waktu.

Selanjutnya: Uber Dikenai Denda US$324 Juta karena Membagikan Data Pribadi Pengemudi

Menarik Dibaca: AXA Financial Indonesia Beri Literasi Keuangan dan Pengelolaan Sampah




TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×