kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Ada bantuan Rp 28 triliun jika buka diplomatik dengan Israel, apakah Indonesia mau?


Rabu, 23 Desember 2020 / 15:56 WIB
Ada bantuan Rp 28 triliun jika buka diplomatik dengan Israel, apakah Indonesia mau?
ILUSTRASI. Ada bantuan Rp 28 triliun jika Indonesia buka diplomatik dengan Israel. REUTERS/Amir Cohen


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Seorang staf Kongres AS yang memiliki hubungan dengan Partai Demokrat AS mengatakan kepada Jewish Telegraphic Agency bahwa Indonesia harus waspada terhadap janji tersebut. Pasalnya, tawaran tersebut disodorkan berselang hanya beberapa pekan sebelum Joe Biden dilantik sebagai Presiden AS pada 20 Januari 2021.

“Jika saya orang Indonesia, saya tidak akan percaya pada janji yang dibuat pemerintah sekarang,” kata staf Kongres AS tersebut yang enggan disebutkan namanya.

"DFC dirancang sebagai pengembangan, bukan insentif untuk perkembangan secara politis,” imbuh sumber tersebut.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia tidak berniat membuka hubungan diplomatik dengan Israel. Retno mengatakan, pernyataan tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo sehubungan dengan isu Indonesia yang akan menormalisasi hubungan dengan Israel.

"Hingga saat ini tidak terdapat niatan Indonesia untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel," ujar Retno dalam konferensi pers virtual, Rabu (16/12/2020).

Baca juga: Daftar zona merah corona di Indonesia per 23/12/2020, Jawa Tengah berkurang

Retno menambahkan, Indonesia tetap memberikan dukungan besar terhadap kemerdekaan Palestina sampai saat ini. "Dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina berdasarkan two-state solution dan parameter internasional yang telah disepakati, secara konsisten akan tetap dijalankan," kata Retno.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "AS Janjikan Bantuan Rp 28 Triliun jika Indonesia Buka Hubungan dengan Israel",


Penulis : Danur Lambang Pristiandaru
Editor : Danur Lambang Pristiandaru

Selanjutnya: Ada yang mencontek, dosen Indonesia hukum 300 mahasiswa di Australia




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×