Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Ini kabar terbaru dari Amazon. Sebuah sumber CNN membisikkan, Amazon akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada ratusan pegawainya.
Mayoritas dari kebijakan PHK tersebut berdampak pada kantor pusat perusahaan di Seattle. Meski demikian, lanjut sumber tadi, beberapa tim global akan terpengaruh juga.
Amazon juga sudah mulai melakukan pemberitahuan kepada karyawannya mengenai kebijakan tersebut. Sejumlah departemen yang terkena dampak merupakan unit bisnis Amazon yang sudah matang, seperti operasi ritel online.
Amazon mengkonfirmasi rencana PHK tersebut dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke CNN.
"Sebagai bagian dari proses perencanaan tahunan, kami membuat penyesuaian jumlah karyawan di seluruh perusahaan - dengan melakukan pengurangan kecil di beberapa tempat dan banyak melakukan perekrutan di bagian lainnya. Bagi karyawan yang terkena dampak, kami berupaya untuk menemukan pekerjaan lain di unit tempat kami melakukan perekrutan baru," demikian bunyi pernyataan tersebut.
Tampaknya perusahaan tidak ingin mengurangi keseluruhan jumlah karyawannya. Saat ini, Amazon membuka lowongan 3.900 pekerjaan baru di Seattle dan 12.000 posisi terbuka di seluruh dunia, yang menunjukkan rencana perekrutan "agresif" perusahaan.
Amazon mengatakan, pihaknya sudah merekrut 130.000 pekerja pada tahun lalu, di mana hal tersebut tidak termasuk akuisisi Whole Foods sebesar US$ 13,7 miliar.