Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Sementara itu, mengutip situs resmi National Institute for Communicable Disease (NICD), pada 29 April 2022, terdapat sejumlah kecil kasus BA.4 dan BA.5, sehingga terlalu dini untuk mengetahui secara pasti apakah ada gejala baru yang terkait dengan garis keturunan ini.
Namun, mengingat bahwa garis keturunan masih diklasifikasikan sebagai Omicron, dan bahwa sebagian besar mutasi (terutama dalam protein lonjakan) adalah sama, kemungkinan gejalanya akan serupa.
Di sisi lain, vaksinasi tetap efektif untuk mencegah penyakit parah, dan individu sangat dianjurkan untuk divaksinasi dan menerima dosis booster yang tepat sesuai dengan rekomendasi vaksinasi COVID-19 terbaru.
Express.co.uk menulis, berdasarkan jutaan laporan, aplikasi ZOE COVID Study telah menetapkan gejala sakit pada bagian perut sebagai gejala COVID-19 varian omicron.
Adapun gejala umum varian Omicron meliputi:
Diare (diarrhoea)
Sakit perut (stomach pains)
Merasa sakit atau mual (nausea)
Kehilangan selera makan (loss of appetite)
Melewatkan makan (skipping meal)