CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Awas! China memperingatkan, virus corona baru bisa bermutasi


Rabu, 22 Januari 2020 / 15:48 WIB
Awas! China memperingatkan, virus corona baru bisa bermutasi
ILUSTRASI. Seorang wanita mengenakan masker berjalan melewati poster peringatan kesehatan di sebuah rumah sakit di Hong Kong, China, 21 Januari 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. China memperingatkan, virus mirip SARS yang telah menewaskan sembilan orang, menginfeksi ratusan orang, dan menyebar ke negara lain, bisa bermutasi. Karena itu, mereka berusaha mengatasi wabah itu.

Virus corona baru telah menyalakan alarm karena kemiripannya dengan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome), yang menewaskan hampir 650 orang di seluruh China dan Hong Kong pada 2002-2003.

Penyakit ini menular melalui saluran pernapasan. "Ada kemungkinan mutasi virus dan penyebaran penyakit ini lebih lanjut," kata Wakil Menteri Kesehatan Nasional China Li Bin dalam konferensi pers di Beijing, Rabu (15/1), seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Baca Juga: Lupakan politik, Presiden Taiwan minta China berbagi informasi soal virus corona

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan mengadakan pertemuan darurat, Rabu (21/1), untuk menentukan, apakah akan mengumumkan keadaan darurat kesehatan masyarakat global yang jarang terjadi atas penyakit tersebut.

Selain di China, virus misterius yang mematikan itu terdeteksi di Amerika Serikat, Taiwan, Thailand, Jepang, dan Korea Selatan.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×