kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.445   10,00   0,06%
  • IDX 7.958   20,58   0,26%
  • KOMPAS100 1.114   3,04   0,27%
  • LQ45 807   -1,86   -0,23%
  • ISSI 274   1,94   0,72%
  • IDX30 419   -0,43   -0,10%
  • IDXHIDIV20 486   -0,13   -0,03%
  • IDX80 122   -0,29   -0,24%
  • IDXV30 132   -0,91   -0,68%
  • IDXQ30 136   0,08   0,06%

Banjir mengancam fasilitas nuklir Korea Utara di Yongbyon


Kamis, 13 Agustus 2020 / 14:02 WIB
Banjir mengancam fasilitas nuklir Korea Utara di Yongbyon
ILUSTRASI. Percobaan nuklir Korea Utara pada 3 September 2017 silam. Sebuah studi citra satelit menunjukkan banjir baru-baru ini di Korea Utara mungkin telah merusak rumah pompa yang terhubung ke fasilitas nuklir utama negara itu.


Sumber: Al Jazeera | Editor: Khomarul Hidayat

Laporan 38 North menyebut, sementara ada banjir lebih lanjut di hilir tampaknya tidak mencapai pabrik pengayaan uranium fasilitas Yongbyon, dan pada 11 Agustus air tampaknya agak surut, kata .

Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan menolak mengomentari laporan itu, tetapi mereka selalu memantau perkembangan terkait program nuklir dan rudal Korea Utara dan menjaga kerja sama yang erat dengan pemerintah Amerika Serikat (AS).

Pada pertemuan puncak dengan Presiden AS Donald Trump di Vietnam pada 2019, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menawarkan untuk membongkar reaktor Yongbyon dengan imbalan bantuan dari berbagai sanksi internasional yang diberlakukan atas program senjata nuklir dan rudal balistik Korea Utara.

Pada saat itu, Trump mengatakan dia menolak kesepakatan itu karena Yongbyon hanya salah satu bagian dari program nuklir Korea Utara, dan tidak cukup konsesi untuk menjamin pelonggaran begitu banyak sanksi.

Baca Juga: Perkuat militer, Korea Selatan bangun kapal induk pada tahun depan




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×