Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Bank sentral India dan bank-bank besar tengah mempertimbangkan untuk menutup sebagian besar cabang di seluruh negeri untuk mencegah puluhan ribu karyawan dari infeksi virus corona, menurut empat sumber Reuters yang mengetahui rencana tersebut.
Mengutip Reuters Kamis (26/3) bank-bank di India masih dibebaskan dari lockdown selama 21 hari yang dimulai minggu ini karena dianggap sebagai layanan penting.
Baca Juga: India lockdown, KTM Indonesia ikut kena imbas
Di bawah rencana itu, di kota-kota besar kemungkinan hanya akan ada satu bank yang buka setiap lima kilometer, menurut sumber yang menolak disebutkan identitasnya ke publik.
Di pedesaan, di mana 70% orang tinggal dan sering hanya mengandalkan uang tunai, bank kemungkinan akan beroperasi pada hari-hari alternatif dan memindahkan staf untuk hanya mengizinkan pencairan uang kesejahteraan kepada orang miskin, menurut salah satu sumber.
"Pedoman umum adalah bahwa operasi cabang sebagian besar seharusnya untuk desa hanya untuk menjaga orang-orang yang tidak terbiasa dengan transaksi digital," kata seorang bankir senior di bank yang dikelola pemerintah kepada Reuters.
Baca Juga: Punya 1,3 miliar penduduk, India pilih lockdown untuk melawan corona
"Secara informal, bank berbicara satu sama lain untuk mengatasi situasi dimana akan ada beberapa penarikan tunai yang terburu-buru karena pemerintah diharapkan akan menyediakan uang tunai untuk orang miskin langsung ke dalam rekening mereka."