Sumber: Yonhap,Yonhap | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pandemi virus corona yang kembali melonjak di Korea Selatan membuat Bank of Korea (BOK) menurunkan prospek pertumbuhan ekonomi di tahun ini. Kamis (27/8), BOK memperkirakan pertumbuhan ekonomi di 2020 kontraksi 1,3%.
Proyeksi terbaru untuk ekonomi terbesar keempat di Asia tersebut menandai penurunan tajam dari perkiraan bank sentral pada bulan Mei. Saat ini, BOK hanya memprediksi, ekonomi Negeri Ginseng kontraksi 0,2%.
Itu juga akan menandai kinerja terburuk sejak 1998, ketika ekonomi Korea Selatan menyusut 5,1% setelah krisis keuangan Asia pada periode 1997-1998.
Baca Juga: Sosok paman Kim Jong Un, sang putra bungsu yang bakal jadi pemimpin Korut selanjutnya
BOK juga memangkas prospek pertumbuhan 2021 menjadi 2,8% dari perkiraan sebelumnya sebesar 3,1%. Ini dilakukan karena masih adanya ketidakpastian ekonomi yang disebabkan pandemi virus corona.
Revisi ke bawah dari proyeksi ekonomi dilakukan setelah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan dan kekhawatiran tentang pandemi ini menjadi wabah nasional.
Asal tahu saja, ekonomi Korea Selatan sudah kontraksi 3,3% pada kuartal kedua dibanding kuartal sebelumnya. Ini terjadi karena ekspor jatuh akibat dampak pandemi virus corona.