kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 15.875   5,00   0,03%
  • IDX 7.314   118,54   1,65%
  • KOMPAS100 1.121   16,95   1,53%
  • LQ45 892   14,50   1,65%
  • ISSI 223   2,40   1,09%
  • IDX30 459   10,01   2,23%
  • IDXHIDIV20 553   13,38   2,48%
  • IDX80 129   1,38   1,09%
  • IDXV30 137   2,73   2,03%
  • IDXQ30 152   3,22   2,16%

Berdemo saat Muhyiddin Yassin diangkat jadi PM, putri Mahathir diperiksa polisi


Rabu, 04 Maret 2020 / 20:55 WIB
Berdemo saat Muhyiddin Yassin diangkat jadi PM, putri Mahathir diperiksa polisi
ILUSTRASI. Muhyiddin Yassin dan Mahathir Mohamad. Putri Mahathir Mohamad dipanggil polisi saat berdemo di hari Muhyiddin Yassin diangkat jadi PM Malaysia. REUTERS/Olivia Harris


Sumber: The Straits Times | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Kepala kepolisian Malaysia Abdul Hamid Bador mengatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki putri mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad, Marina Mahathir.

Tak sendirian, polisi juga menyelidiki aktivis hak asasi manusia Ambiga Sreenevasan.

Baca Juga: Perdana Menteri baru Malaysia menunda sidang parlemen selama dua bulan

Dilansir dari Stait Times, keduanya diselidiki polisi atas tuduhan mereka dalam keterlibatan dalam unjuk rasa pada hari Minggu kemarin.

Mereka berkumpul di Kuala Lumpur pada hari yang sama ketika Tan Sri Muhyiddin Yassin dilantik sebagai perdana menteri baru Malaysia.

Sebelumnya, di Malaysia sendiri terjadi perebutan kekuasaan di antara anggota parlemen tentang siapa yang akan menjadi perdana menteri berikutnya menggantikan Mahathir.

Baca Juga: Virus corona sudah menjangkiti 77 negara di luar China, ini daftarnya

Marina dalam aksi massa tersebut menyerukan agar warga Malaysia, terutama kaum muda tidak menyerah dengan gejolak politik yang terjadi.

"Para pemuda perlu mengambil alih dan membuat suara mereka didengar," katanya. 

"Satu-satunya cara untuk membuat kondisi politik ini lebih baik adalah dengan kamu ambil bagian, dan aku percaya pada orang-orang baik di Malaysia dan aku percaya kita akan bangkit kembali," tegasnya.

Saat diperiksa polisi, Marina menyebut ia merasa sedang bernostalgia. "Ini seperti dulu, sebelum Mei 2018," katanya.

Baca Juga: Penyebaran virus corona di China sedikit mereda, tapi di luar negeri trennya naik

"Saya bersikap kooperatif. Polisi meminta saya untuk datang ke kantor, jadi saya di sini," ujar dia.

Sementara itu, direktur Departemen Investigasi Kriminal Malaysia Huzir Mohamed mengatakan penyelidikan terhadap Ambiga, Marina dan penyelenggara unjuk hari Minggu muncul sehari setelah pihak berwenang meluncurkan penyelidikan hasutan ke dalam protes lain yang diorganisir oleh aktivis dan pengacara Fadia Nadwa Fikri.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×