kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berhasil membangun kerajaan bisnis keluarga (3)


Sabtu, 13 April 2019 / 09:25 WIB
Berhasil membangun kerajaan bisnis keluarga (3)


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Tri Adi

Terlahir sebagai pewaris perusahaan tidak mudah bagi Krit Ratanarak. Ia harus melewati krisis tahun 1990-an. Lewat sejumlah strategi menjual saham di perusahaanya, Krit berhasil mencatatkan diri sebagai pemilik kerajaan bisnis di Thailand. Namanya disandingkan dengan pengusaha sukses lainnya di Thailand. Selain sukses di perbankan, Krit juga berhasil membesarkan bisnis semen. Termasuk bisnis proeperti dan media. Kekayaan Krit tercatat mencapai US$ 1,9 miliar.

Nama Krit Ratanarak tak bisa dipisahkan dengan kerajaaan bisnis perbankan di Thailand. Krit berhasil mencatatkan namanya sebagai salah satu pemilik perbankan teratas di negeri Gajah tersebut.

Krit menguasai perbankan di Thailand bersama dengan pesaingnya seperti Chin Sophonpanich pendiri Bangkok Bank dan Banthoon Lamsam, pemilik Kasikornbank. Tiga nama pengusaha itu memang dikenal di Thailand sebagai pebisnis sukses di bidang keuangan.

Krit juga berhasil membawa bisnis keluarganya keluar dari bayang-bayang krisis di tahun 1990-an. Sebagai pemilik Bank of Ayudhya yang diwariskan dari ayahnya, pria yang lahir di Bangkok pada 19 April 1946 ini mempunyai saham terbesar di lembaga keuangan tersebut.

Namun pada tahun 2007, Krit bersama keluarganya harus mengurangi perlahan-lahan kepemilikan sahamnya. Tahun 2008, sahamnya mulai berkurang menjadi 25% karena adanya aturan kepemilikan saham di Thailand.

Saham milik keluarga Krit diambil oleh sebuah lembaga keuangan asal Jepang GE Capital. Namun di tahun 2008, krisis ekonomi melanda benua Asia lagi. GE Capital tidak mampu lagi mengelola Bank of Ayudhya.

GE Capital harus melepas sahamnya sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan. Mitsubishi UFJ Financial Group Jepang (MUFJ) menjadi investor yang masuk dalam bank milik Krit menggantikan GE Capital. Hasilnya, Bank of Ayudhya menjadi salah perbankan papan atas di Thailand. Keluarga Ratanarak mengendalikan 25% saham dengan sisanya dipegang oleh MUFJ.

Bukan hanya sukses di perbankan, Krit juga mencatatkan diri sebagai pebisnis di bidang lain. Misalnya di bisnis semen. Ia membangun Siam Cement Group. Sebagai salah satu perusahaan semen terbesar di Thailand ini memang cukup menguasai pangsa pasar hingga ke Asia.

Tahun 1998, sebagian saham Siam Cement dijual ke perusahaan semen global Holderbank yang kini dikenal dengan nama Holcim. Publik Thailand menebak penjualan itu untuk membantu Bank of Ayudhya melewati krisis. Namun rumor itu terbantahkan karena ternyata keluarga Ratanarak kembali menyuntikkan modal ke perusahaan semen itu.

Keluarga Ratanarak memang terlihat sayang dengan perusahaan Siam Cement ini. Dari catatan Reuters, Holcim kembali menjual sahamnya di Siam Cement pada tahun 2015. Holcim menjual 27,5% dalam penawaran senilai US$ 681 juta.

Di bisnis properti, Krit telah menambahkan perusahaan properti Eastern Star dan Grand Canal Land. Termasuk perusahaan media Matching Maximize Solution ke grup bisnis keluarga.

Ia juga membuat Bangkok Broadcasting & Television menjadi saluran nomor satu dalam pendapatan iklan. Ini semua dilakukan krit tidak dalam kurun waktu yang cepat. Ia membutuhkan waktu sekitar 13 tahun untuk membesarkan usaha milik keluarganya.

Tak hanya itu, saham media miliknya, Bangkok Broadcasting & TV, yang beroperasi populer di Channel 7, mendapat lisensi untuk saluran digital baru. ini adalah aset dengan nilai terbesar yang berada di tangan keluarga krit. Krit menjadi satu dari delapan kelompok bisnis yang berada di top 40 asal Thailand pada tahun 1979 dan bisa bertahan di puncak peringkat pada tahun 2009

Krit menjadi seorang warga Thailand yang masuk ke dalam daftar miliarder dunia versi -Forbes. Di daftar ini, Krit menempati peringkat ke-1.057 orang terkaya dunia. Di Thailand, Krit adalah orang terkaya keenam. Forbes mencatat kekayaan Krit kini mencapai US$ 1,9 miliar.

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×