kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.450   35,00   0,21%
  • IDX 6.380   -139,26   -2,14%
  • KOMPAS100 926   -23,75   -2,50%
  • LQ45 725   -12,49   -1,69%
  • ISSI 196   -6,34   -3,13%
  • IDX30 379   -3,71   -0,97%
  • IDXHIDIV20 456   -5,75   -1,25%
  • IDX80 105   -2,26   -2,11%
  • IDXV30 108   -2,36   -2,13%
  • IDXQ30 124   -0,95   -0,75%

Berkat pasar Asia, Michelin raih kenaikan laba 39%


Jumat, 10 Februari 2012 / 14:00 WIB
Berkat pasar Asia, Michelin raih kenaikan laba 39%
ILUSTRASI. Ilustrasi. Jus seledri efektif meredakan asam urat.


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

PARIS. Produsen ban terbesar kedua di dunia, Michelin & Cie berhasil meraih kenaikan laba sebesar 39% di 2011. Peningkatan laba ditopang pertumbuhan pasar mobil di Asia, sehingga mampu mengimbangi penurunan di pasar lain, termasuk di Eropa.

Hari ini, perusahaan melaporkan telah membukukan laba bersih senilai 1,46 miliar euro (US$ 1,94 miliar) di tahun lalu, dari tahun sebelumnya hanya 1,05 miliar euro. Pencapaian laba itu melebihi prediksi analis yang hanya 1,34 miliar euro. Sementara, pendapatan perusahaan juga naik 16% menjadi 20,7 miliar euro.

"Peningkatan laba ditopang kenaikan harga ban yang lebih tinggi ketimbang kenaikan biaya bahan baku," tulis Michelin, dalam pernyataan yang dirilis hari ini.

Penjualan kendaraan industri di China, termasuk mobil, truk dan bus, meningkat 2,5% pada tahun lalu. Hal ini sangat kontras dengan penurunan sebesar 1,4% yang terjadi di pasar mobil Eropa.

Tak heran, perusahaan yang berbasis di Prancis ini sepakat untuk menambah satu pabrik pembuatan ban di Cina pada September mendatang. Dengan begitu, Michelin akan memiliki empat pabrik di negara yang menjadi pasar mobil terbesar di dunia itu.

Saat ini, Michelin berada di peringkat kedua produsen ban global, setelah Bridgestone Corp.

Michelin menargetkan laba usaha di 2015 mendatang mencapai 2,5 miliar euro, lebih tinggi dari target sebelumnya 2 miliar euro. Adapun, volume penjualan ditargetkan tumbuh sebesar 25% di 2015.



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×