Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Garda Revolusi Iran pada Jumat (8/1) meluncurkan pangkalan rudal bawah tanah di lokasi Teluk Persia yang dirahasiakan, saat ketegangan yang meningkat antara Iran dan Amerika Serikat.
"Pangkalan itu adalah salah satu dari beberapa pangkalan yang menampung rudal strategis Angkatan Laut Garda Revolusi," kata Kepala Garda Revolusi Iran Mayor Jenderal Hossein Salami seperti dikutip media Pemerintah Iran.
Tahun lalu, melansir Reuters, Garda Revolusi menyatakan, Iran telah membangun "kota rudal" bawah tanah di sepanjang garis pantai Teluk Persia, memperingatkan "mimpi buruk bagi musuh Iran".
Baca Juga: Saat kondisi memanas, Iran gelar latihan drone pembom, pencegat, dan pengintai
"Rudal ini memiliki jangkauan ratusan kilometer, dengan akurasi yang tepat dan kekuatan penghancur yang sangat besar, dan dapat mengatasi peralatan perang elektronik musuh," ungkap Salami.
Ada konfrontasi berkala di Teluk dalam beberapa tahun terakhir antara Garda Revolusi dan militer AS, yang menuduh Angkatan Laut Garda Revolusi mengirim kapal penyerang cepat untuk mengganggu kapal perang AS saat mereka melewati Selat Hormuz.
Ketegangan antara Teheran dan Washington meningkat tinggi sejak 2018, ketika AS keluar dari kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan enam kekuatan dunia yang membatasi program nuklir Republik Islam dan menerapkan kembali sanksi.