Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SEATTLE. Dua tahun sudah Bill Gates meninggalkan kesibukannya di Microsoft. Sekarang, jutawan dunia itu memfokuskan diri pada Bill & Melinda Gates Foundation. Rupanya, tangan dingin Gates mampu membuat “perusahaan” barunya itu melejit.
Saat ini, kantor pusat badan amal Gates terletak di kawasan Eastlake, Seattle. Namun, berdasarkan berita Bloomberg Businessweek, Gates berencana memindahkan kantornya ke lahan seluas 900.000 square foot ke pusat pendidikan dekat kota pada musim semi mendatang.
Sebelumnya, Gates Foundation sudah membuka kantor cabang di London tahun ini. Tidak hanya itu, kantor cabang Gates lainnya juga ada di Washington, Delhi, dan Beijing dengan jumlah karyawan mencapai 830 orang di seluruh dunia. Angka tersebut naik 66% dibanding tahun 2008 yang hanya mencapai 500 karyawan.
Mungkin istilah Raja Amal pantas disematkan untuk Gates Foundation. Betapa tidak. Selain fokus pada bidang kesehatan dunia, langkah yang dijalankan yayasan ini di sejumlah sekolah Amerika lebih kontroversial.
Sejak tahun 2000, Gates Foundation sudah menggelontorkan ratusan juta dollar dalam beberapa proyek besarnya. Dana itu ditujukan untuk merevitalisasi sekolah menengah AS dengan menjadikannya lebih kecil. Besarnya dana yang digelontorkan hanya untuk mengetahui kalau bentuk tubuh seorang pelajar memiliki dampak kecil terhadap prestasi.