Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
WASHINGTON. Ketua DPR AS John Boehner mengecam terjadinya kebuntuan politik yang telah menyebabkan pemerintahan AS ditutup untuk hari keempat pada Jumat (4/10). Dia menegaskan bahwa Kongres tidak boleh bermain-main dalam hal ini.
Dalam sebuah konferensi pers, Boehner mengecam Presiden Barack Obama dan Pemimpin Mayoritas Senat Harry Reid atas penolakan mereka untuk bernegosiasi atas keprihatinan Partai Republik tentang kebijakan Obamacare.
Dia juga bersikeras, bahwa Kongres tidak akan melakukan voting secara "bersih" tanpa ada prasyarat untuk mengakhiri shutdown pemerintah. Adapun tuntutan Boehner tetap sama, yakni meminta adanya pemangkasan anggaran sebagai prasyarat untuk meningkatkan batasan atas utang AS.
Adanya sejumlah laporan yang menggambarkan kebuntuan kedua belah pihak sebagai perhitungan siapa pemenang dan siapa yang kalah, Boehner menegaskan, "Ini bukanlah permainan! Warga AS tidak menginginkan pemerintahan ditutup, dan demikian pula halnya dengan saya!"
Sekadar informasi tambahan, shutdown pemerintah AS dipicu oleh penolakan Partai Republik terhadap rancangan anggaran yang diajukan oleh pemerintahan Barack Obama (Partai Demokrat). Republik menegaskan akan menyepakati anggaran tersebut jika reformasi kesehatan yang digagas Presiden Obama (Obamacare) ditunda.
Saking alotnya dan tak ada yang mengalah, penutupan kantor pemerintahan tak terelakkan lagi. Obama sudah memperingatkan bahwa 'shutdown' tersebut akan berdampak ekonomi langsung pada rakyat dan menempatkan ekonomi Amerika yang masih rapuh ke risiko yang lebih tinggi.