Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Indeks London FTSE 100 komoditas-berat juga jatuh 6% yang disokong penurunan BP minyak utama dan Royal Dutch Shell keduanya turun hampir 20% dan menjadi hari terburuk bagi dua perusahaan tersebut. Penurunan sebesar 38% mendorong Tullow Oil berada di bawah STOXX 600.
CEO di TD Ameritrade, Chris Brankin, mengatakan, penurunan harga minyak hingga 25% di luar perkiraan pasar. "Saya kira mungkin kita hanya melihat penurunan harga di pasar minyak di angka 5% atau 10%, tapi penurunan 25% sangat menakutkan bagi pasar," ujarnya.
Baca Juga: Esta Multi Usaha (ESTA) masuk bisnis penyewaaan kendaraan
Semua sub-sektor Eropa berada di titik merah, dengan sektor pertambangan yang sensitif terhadap pertumbuhan, industri pembuat mobil, bank dan perusahaan asuransi, jatuh antara 6% dan 8%. Sementara sektor-sektor defensif, yang dianggap lebih aman selama masa ketidakpastian ekonomi membukukan sedikit kerugian.
Indeks blue-chip Italia, FTMIB turun 9%, terbesar di antara indeks regional, setelah pemerintah memerintahkan penutupan wilayah di bagian utara Italia yang kaya, termasuk ibu kota keuangan Milan, untuk menahan laju penyebaran virus corona.
Pemerintah juga berjanji akan menggelontorkan dana sebesar 7,5 miliar euro atau setara US$ 8,55 miliar untuk membantu pertumbuhan ekonomi yang sudah diambang resesi.