kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

China berikan sinyal kenaikan suku bunga lebih lanjut


Senin, 27 Juni 2011 / 14:00 WIB
China berikan sinyal kenaikan suku bunga lebih lanjut
ILUSTRASI. llustrasi rumah KPR


Reporter: Dyah Megasari |

HONG KONG/BEIJING. Perdana Menteri China, Wen Jiabao pertama kalinya memberikan isyarat pada pasar bahwa China akan menjaga inflasi tak lebih dari 4%. Hal ini menggaris bawahi bahwa suku bunga akan meningkat lebih lanjut dan pertumbuhan ekonomi akan melambat.

Wen, yang sedang bepergian ke Eropa menyatakan, melihat pertumbuhan ekonomi China berada pada kisaran 8%-9% dan hal itu membuat China kesulitan menjaga inflasi di bawah 4% pada tahun 2011.

"Situasi keuangan China masih akan menjadi yang terbaik di dunia tahun ini," ujar Wen di media televisi Hong Kong saat berada di Inggris. Sayang banyak yang menilai, pidato Wen kali ini terlihat tak seoptimis pada pekan sebelumnya yang mengatakan inflasi China akan terus terkendali.

Banyak ekonom yang berasumsi, inflasi China akan melampaui 4% dan akan berada di puncak pada Juni atau Juli mendatang di level 6%. Informasi saja, inflasi Mei naik ke level tertinggi 34 bulan yaitu 5,5%.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters menyatakan, bulan depan, China masih akan tetap melakukan pengetatan dan akan menaikkan suku bunga pinjaman sebesar 25 bps dan menaikkan bunga deposito hingga setengah persen.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×