Sumber: CNN | Editor: Tendi Mahadi
Pesawat U-2 yang tidak bersenjata sendiri adalah salah satu pesawat tertua milik AS. Model pertama, dikembangkan untuk memantau pembangunan militer Uni Soviet di awal Perang Dingin, terbang pada 1950-an. Model-model awal itu terbang pada ketinggian 70.000 kaki untuk menghindari jangkauan rudal antipesawat.
Tapi meski ketinggian adalah keunggulan awal U-2, pesawat ini menerima peningkatan substansial dalam beberapa dekade. "U-2 memiliki sistem pengawasan jarak jauh. Jadi, mereka dapat memantau dan mengambil gambar dari puluhan mil jauhnya. Mereka memiliki sensor inframerah dan elektro-optik elektronik dan jarak jauh," kata Schuster.
Baca Juga: Xi Jinping dan Vladimir Putin saling berkirim surat, penasaran apa isinya?
Dia mengatakan Beijing berfokus pada sejarah U-2 untuk mencoba membuat poin politik. "China menggunakan pandangan tradisional U-2 sebagai platform pencitraan di atas kepala untuk menyajikan gambar penetrasi berbahaya dari ruang udara latihan tertutup," kata Schuster.
China meluncurkan tiga latihan militer pada hari Senin di perairan Pasifik, dari Laut China Selatan di selatan hingga Laut Bohai di utara. Sementara itu, latihan lainnya selesai Rabu di Laut Kuning.