kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Diplomat top AS: Konsulat Houston jadi pusat pencurian riset militer China


Kamis, 23 Juli 2020 / 09:21 WIB
Diplomat top AS: Konsulat Houston jadi pusat pencurian riset militer China
ILUSTRASI. Hubungan China dengan Amerika semakin memanas. KONTAN/Fransiskus Simbolon/16/05/2019


Sumber: South China Morning Post,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Stilwell juga menuduh konsul jenderal China di Houston dan diplomat lain di sana baru-baru ini terlibat dalam kegiatan yang dipertanyakan di bandara internasional Houston, di mana mereka mengawal warga Tiongkok ke dalam penerbangan carteran ke Tiongkok.

The Times melaporkan, lanjut Stilwell, Air China, yang telah melakukan penerbangan khusus untuk memulangkan warga China di tengah pandemi virus corona, memegang dokumen dengan tanggal lahir palsu bagi para diplomat.

Sebelumnya, Reuters memberitakan, Amerika Serikat memberi China waktu 72 jam untuk menutup konsulatnya di Houston. Peringatan itu diberikan di tengah tuduhan aksi mata-mata yang dilakukan China. Ini menandakan kemunduran dramatis dalam hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Baca Juga: Tutup Konsulat China, AS: Untuk lindungi kekayaan intelektual dan informasi kami

Departemen Luar Negeri AS pada hari Rabu mengatakan bahwa konsulat Tiongkok di Houston ditutup untuk melindungi kekayaan intelektual Amerika dan informasi pribadi Amerika.

Saat menjawab pertanyaan di sebuah briefing berita, Presiden Donald Trump mengatakan bahwa "ada kemungkinan" konsulat China di tempat lainnya juga ditutup.

"Kami pikir ada api di salah satu konsulat yang kami tutup," kata Trump seperti dikutip Reuters. "Saya rasa mereka membakar dokumen, atau membakar kertas, dan saya bertanya-tanya tentang apa itu semua."

Semalam di Houston, petugas pemadam kebakaran pergi ke konsulat China setelah asap terlihat keluar dari gedung tersebut. Dua pejabat pemerintah AS mengatakan mereka memiliki informasi bahwa ada dokumen yang sedang dibakar di sana.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×