kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.694.000   -13.000   -0,76%
  • USD/IDR 16.401   5,00   0,03%
  • IDX 6.606   19,09   0,29%
  • KOMPAS100 964   -2,78   -0,29%
  • LQ45 747   -0,24   -0,03%
  • ISSI 206   0,68   0,33%
  • IDX30 388   0,44   0,11%
  • IDXHIDIV20 470   1,92   0,41%
  • IDX80 109   -0,32   -0,29%
  • IDXV30 114   -1,22   -1,06%
  • IDXQ30 127   0,06   0,05%

Diskon Besar! DeepSeek Kurangi Biaya API hingga 75%


Rabu, 26 Februari 2025 / 18:26 WIB
Diskon Besar! DeepSeek Kurangi Biaya API hingga 75%
ILUSTRASI. The deepseek logo, a keyboard, and robot hands are seen in this illustration taken January 27, 2025. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Startup AI asal China, DeepSeek, pada Rabu (26/2) mengumumkan pemotongan harga penggunaan API di luar jam sibuk bagi para pengembang yang ingin menggunakan model AI mereka untuk membangun produk sendiri.

Langkah ini berpotensi menekan pesaing, baik di China maupun di pasar global, untuk ikut menurunkan harga.

Baca Juga: Berkat Deepseek, Pasar Saham China Kembali Diserbu Investor

Model AI berbiaya rendah dari DeepSeek sebelumnya telah memicu aksi jual besar-besaran di pasar ekuitas global bulan lalu, karena investor khawatir kehadiran perusahaan ini dapat mengancam pemimpin pasar AI saat ini.

Perusahaan yang berbasis di Hangzhou ini menyatakan bahwa antara pukul 16.30 GMT hingga 00.30 GMT, biaya penggunaan API—platform yang memungkinkan pengembang aplikasi dan produk web lainnya untuk mengintegrasikan model AI DeepSeek—akan turun hingga 75%.

Berdasarkan informasi di situs resminya, biaya penggunaan API untuk model R1 dan V3 akan turun masing-masing sebesar 75% dan 50% selama periode tersebut.

Meskipun DeepSeek menyebut rentang waktu ini sebagai "di luar jam sibuk" karena berlangsung dari pukul 00.30 hingga 08.30 waktu Beijing, periode ini mencakup jam kerja di Eropa dan Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Bursa China dan Hong Kong Ditutup Naik Senin (10/2), Terkerek Saham DeepSeek

Hal ini menjadi faktor yang turut menyebabkan aksi jual saham teknologi ketika model AI murah namun bertenaga dari DeepSeek memasuki pasar global.

Pemotongan harga ini merupakan langkah terbaru dari serangkaian strategi DeepSeek yang mengguncang industri AI, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Menurut sumber yang mengetahui strategi perusahaan, DeepSeek kini mempercepat peluncuran penerus model R1 yang diperkenalkan pada Januari lalu.

Pendekatan open-source dan harga rendah yang diterapkan DeepSeek pertama kali memicu perang harga model AI domestik pada Mei tahun lalu, ketika mereka merilis model V2—pendahulu dari model yang kini mendukung asisten AI mereka yang populer secara global.

Sejak peluncuran asisten AI mereka bulan lalu, OpenAI—pengembang ChatGPT—telah memangkas harga.

Sementara Google Gemini juga memperkenalkan tingkat akses dengan harga diskon.

Selanjutnya: IHSG Rebound pada Rabu (26/2), Cek Proyeksinya untuk Perdagangan Kamis (27/2)

Menarik Dibaca: Bali Soap Luncurkan Produk Body Butter dan Hand Cream Terbaru



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×