kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dituduh AS akan agresif menambah hulu ledak nuklirnya, begini respons China


Rabu, 02 September 2020 / 16:52 WIB
Dituduh AS akan agresif menambah hulu ledak nuklirnya, begini respons China
ILUSTRASI. Kapal selan China. China disebut Pentagon akan menambah hulu ledak nuklirnya selama satu dekade ke depan. To match Special Report CHINA-ARMY/NUCLEAR REUTERS/Stringer ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

Pentagon menambahkan bahwa jumlah hulu ledak di Rudal Balistik Antarbenua berbasis darat yang dimiliki China, diperkirakan akan tumbuh menjadi sekitar 200 unit dalam lima tahun ke depan.

"Pasukan nuklir China akan berevolusi secara signifikan selama dekade berikutnya karena memodernisasi, mendiversifikasi, dan meningkatkan jumlah platform pengiriman nuklir berbasis darat, laut, dan udara," kata laporan itu.

Baca Juga: Disukai pasar, Yoshihide Suga disebut akan umumkan pencalonannya jadi PM Jepang

Pentagon juga mencatat bahwa China memiliki angkatan laut terbesar di dunia, dengan sekitar 350 kapal dan kapal selam.

"Termasuk lebih dari 130 kombatan permukaan utama. Sebagai perbandingan, kekuatan tempur Angkatan Laut AS adalah sekitar 293 kapal pada awal 2020," tulisnya.




TERBARU

[X]
×