kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Ekonomi Singapura melamban ditengah penguatan industri manufaktur


Selasa, 03 Januari 2012 / 12:21 WIB
Ekonomi Singapura melamban ditengah penguatan industri manufaktur
ILUSTRASI. Xiao jadi karakter baru di Genshin Impact yang bakal hadir di update versi 1.3


Reporter: Rahajeng Kusumo, Bloomberg | Editor: Edy Can

SINGAPURA. Perekonomian Singapura tenggelam untuk kedua kalinya dalam tiga kuartal kendati industri manufaktur di India dan China meningkat. Penurunan ekonomi Singapura ini menandakan ekonomi negara Asia sangat rentan terhadap krisis utang Eropa.

Kementerian Perdagangan Singapura mengatakan, produk domestik bruto di kuartal keempat 2011 turun menjadi 4,9 % dibandingkan kuartal sebelumnya yang tumbuh sebesar 1,5%. Angka ini lebih rendah dari nilai tengah hasil survei yang dilakukan Bloomberg terhadap 11 orang analis.

Melemahnya pertumbuhan ekonomi Singapura di tengah menguatnya mata uang dan bursa saham regional ini menimbulkan pertanyaan terhadap ketahanan negara-negara Asia menghadapi kejatuhan ekonomi global. "Tidak ada perdebatan bahwa seluruh Asia akan tahan terhadap zona Eropa tapi kita tidak boleh terlalu optimistis," kata Vishnu Varathan, ekonom Mizuho Corporate Bank Ltd, Selasa (3/1).

Bursa dan mata uang regional menguat setelah HSBC Holdings Plc dan Markit Economic menerbitkan indeks manager pembelian. Indeks Desember 2011 naik ke level tertinggi dalam enam bulan terakhir. Sedangkan Departemen Statistik China mengeluarkan dana yang menunuttukan industri manufaktur mulai rebound.




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×