kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Elon Musk menyerang bos Amazon dan menyebut monopoli


Jumat, 05 Juni 2020 / 13:50 WIB
Elon Musk menyerang bos Amazon dan menyebut monopoli
ILUSTRASI. SpaceX founder and chief engineer Elon Musk reacts during a post-launch news conference to discuss the SpaceX Crew Dragon astronaut capsule in-flight abort test at the Kennedy Space Center in Cape Canaveral, Florida, U.S. January 19, 2020. REUTERS/Joe Ski


Sumber: Reuters | Editor: Lamgiat Siringoringo

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Miliarder Elon Musk menyerukan agar monopoli Amazon segera diakhiri. Hal ini setelah Amazon menolak penjualan buku seorang penulis yang ditolak oleh pengecer online terbesar di dunia.

Seorang penulis  Alex Berenson mengeluh melalui twitter karena penjualan bukunya soal covid-19 dan lockdown telah diblokir oleh Amazon. Musk langsung menyambar cuitan dari Berenson.

Musk langsung memention pemilik Amazon Jeff Bezoz. “Ini gila, @JeffBezos,”. Musk langsung menambahkan cuitannya dengan menyebutkan “Saatnya memecah Amazon. Monopoli salah!”

Cuitan ini langsung membuat riuh para pengguna Twitter. Tak sedikit yang mengaitkan persaingan Musk dengan Bezos soal bisnis ruang angkasa. Bezos yang merupakan pendiri e-commerce Amazon membangun perusahaan yang berfokus di bidang antariksa, Blue Origin. 

gaBaca Juga: GAP merugi hingga US$ 1 miliar akibat virus corona

Sementara itu, Musk memiliki SpaceX telah berhasil membuat roket yang bisa melakukan peluncuran berkali-kali.

Mengutip Reuters, Amazon tidak berpendapat soal Musk. Namun peritel itu menyebutkan buku Alex Berenson, telah diblokir karena kesalahan. Namun sekarang tersedia untuk dijual melalui layanan e-reading Kindle. Keputusan untuk menjual lampu hijau buku itu bukan karena Musk, kata Amazon.

Berenson tidak menanggapi email yang meminta komentar. Setelah Amazon menyetujui penjualan buku itu, ia mentweet, "terima kasih kepada @elonmusk dan semua orang yang membantu."


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×