Reporter: Dyah Megasari, BBC |
LONDON.Jejaring sosial yang baru melantai ke bursa saham yakni Facebook meluncurkan layanan berbagi foto untuk smartphone dengan nama aplikasi Camera.
Layanan ini memungkinkan para pengguna mengambil beberapa foto dan mengunggahnya sekaligus secara bersamaan.
Perangkat lunak ini juga memiliki fitur yang bisa membuat pengguna Facebook mengikuti foto-foto yang diunggah oleh teman-teman mereka.
Sejumlah analis mengatakan keputusan Facebook meluncurkan aplikasi foto ini di luar perkiraan, namun bisa dipahami, karena Facebook dalam proses membeli aplikasi serupa, Instagram.
"Facebook harus mengembangkan bisnis mereka," terang Brian Blau, direktur riset perusahaan riset teknologi Gartner.
Hal itu dilakukan, terlebih karena Facebook pernah berjanji tak akan melebur instagram dalam Facebook.
Hanya untuk Apple
Menurut Blau, Instagram adalah penyedia layanan sosial media yang unik dengan pengguna yang sangat spesifik.
"Dengan begitu Instagram tetap bisa hidup, sementara pada saat yang sama fitur-fitur andalan Instagram bisa dipakai oleh Facebook," ulas Blau.
Catatan penting, baik Camera maupun Instagram sama-sama menyediakan fitur untuk menyunting foto.
Untuk sementara Camera hanya tersedia untuk telepon genggam pintar dan tablet buatan Apple.
Keterangan pers yang dikeluarkan Facebook tidak mencantumkan kapan aplikasi Camera tersedia untuk Android dan sistem operasi lain.