Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - MANILA. Filipina menurunkan target pertumbuhan ekonomi tahun ini menjadi 6%-7% dari sebelumnya 7%-8%. Pemerintah Filipina mengatakan bahwa penurunan ini merupakan dampak penundaan persetujuan anggaran oleh legislatif.
Filipina pun menaikkan target inflasi tahun ini menjadi 3%-4% dari sebelumnya 2%-4%.
Pemerintah Filipina juga memangkas pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) tahun depan menjadi 6,5%-7,5% dari sebelumnya 7%-8%. Development Budget Coordination Committee mengatakan, pertumbuhan PDB tahun 2021-2022 tetap berada di 7%-8%.
Sebelumnya Menteri Perencanaan Sosial Ekonomi Ernesto Pernia mengatakan, ekonomi Filipina kemungkinan hanya akan tumbuh 4,2%-4,9% tahun ini jika penundaan persetujuan anggaran terus berlangsung.