kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   13.000   0,67%
  • USD/IDR 16.421   0,00   0,00%
  • IDX 7.465   -73,12   -0,97%
  • KOMPAS100 1.049   -9,76   -0,92%
  • LQ45 788   -9,08   -1,14%
  • ISSI 253   -2,74   -1,07%
  • IDX30 412   -0,51   -0,12%
  • IDXHIDIV20 470   2,87   0,61%
  • IDX80 118   -1,14   -0,95%
  • IDXV30 123   0,72   0,59%
  • IDXQ30 131   0,68   0,52%

Fitch Turunkan Peringkat Kredit Intel, Soroti Tantangan Permintaan & Risiko Eksekusi


Selasa, 05 Agustus 2025 / 06:39 WIB
Fitch Turunkan Peringkat Kredit Intel, Soroti Tantangan Permintaan & Risiko Eksekusi
ILUSTRASI. FILE PHOTO: Computer chip maker Intel's logo is shown on a gaming computer display during the opening day of E3, the annual video games expo revealing the latest in gaming software and hardware in Los Angeles, California, U.S., June 11, 2019. REUTERS/Mike Blake/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID. Lembaga pemeringkat Fitch Ratings menurunkan peringkat kredit perusahaan semikonduktor asal Amerika Serikat, Intel Corp, dari BBB+ menjadi BBB dengan outlook negatif. Penurunan ini menempatkan Intel hanya dua tingkat di atas kategori "junk bond".

Dalam catatan resminya pada Senin (4/8/2025), Fitch menyebut Intel menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan permintaan terhadap produknya.

Baca Juga: Restrukturisasi, Karyawan Intel Corp Akan Dikurangi Menjadi Sekitar 75.000 Orang

Persaingan yang semakin ketat dari perusahaan seperti NXP Semiconductors (Belanda), Broadcom Inc, dan Advanced Micro Devices (AMD) menjadi salah satu faktor utama.

“Metik kredit Intel tetap lemah dan membutuhkan perbaikan kondisi pasar, keberhasilan peluncuran produk baru, serta pengurangan utang bersih dalam 12–14 bulan ke depan,” tulis Fitch.

Fitch menambahkan bahwa meski posisi pasar Intel masih lebih baik dibanding beberapa perusahaan dengan peringkat serupa, struktur keuangannya dinilai lebih lemah dan menghadapi risiko eksekusi yang lebih tinggi.

Intel masih memegang pangsa pasar yang kuat di segmen PC dan server enterprise tradisional.

Baca Juga: Intel Corp Pangkas 22% Karyawan, CEO Baru Tan Terapkan Disiplin Ketat Biaya

Namun, Fitch mengingatkan bahwa persaingan di pasar PC juga semakin ketat, terutama dari Qualcomm dan AMD.

Agar dapat memulihkan peringkat kreditnya, Intel perlu meningkatkan volume pengiriman PC sekaligus mengurangi utang di neraca keuangannya.

Meski demikian, profil likuiditas Intel dinilai masih solid. Hingga 28 Juni 2025, perusahaan memiliki likuiditas sebesar US$ 21,2 miliar dalam bentuk kas, setara kas, dan investasi jangka pendek.

Intel juga memiliki fasilitas kredit revolving senilai US$ 7 miliar yang belum digunakan, serta fasilitas pinjaman jangka pendek sebesar US$ 5 miliar yang akan jatuh tempo pada Januari 2026.

Baca Juga: Intel Pangkas Proyeksi Q2, Tarik Rem Belanja Modal dan Siapkan PHK

Sebelumnya, lembaga pemeringkat lain seperti S&P Global juga telah menurunkan peringkat kredit Intel ke level BBB pada Desember 2024. Moody’s Ratings lebih dulu menurunkan peringkat surat utang senior unsecured Intel pada Agustus tahun lalu.

Selanjutnya: Klik info.gtk.dikdasmen.go.id, Guru Honorer Akan Dapat Bantuan Insentif Rp 2,1 Juta

Menarik Dibaca: Tanaman Hidroponik Seperti Bayam Bisa Ditanam di Pekarangan lo, Begini Perawatannya




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×