kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Formula One dilepas ke Liberty Media


Senin, 05 September 2016 / 06:10 WIB
Formula One dilepas ke Liberty Media


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

FRANKFRUT. Pemegang saham Formula One, penyelenggara balap jet darat Formula 1 (F1) bakal berubah. Formula One akan dijual kepada Liberty Media.

Chief Executive Formula One Group Bernie Ecclestone. kepada majalah Auto Motor Und Sport yang beredar di Jerman mengatakan, akan melanjutkan transaksi jual beli Formula One pada pekan ini.

Ecclestone dalam majalah tersebut menyebutkan, Liberty Media akan mentransfer transaksi jual beli tahap pertama pada Selasa (6/9). Pembayaran akan dilakukan dalam dua tahap dengan nilai US$ 8,5 miliar.

Sejatinya rencana pengambilalihan ini telah didengungkan sejak 2014. Forbes kala itu melaporkan, Liberty berminat mengambil saham Formula One milik perusahaan private equity CVC Capital Partners.

Sejak saat itu, beberapa investor berminat pula membeli Formula One. Chief Executive Fiat Chrysler Sergio Marchionne mengatakan, industri otomotif secara keseluruhan memiliki kepentingan untuk menjaga stabilitas balapan F1.

"Saya sudah membicarakan hal ini dengan CVC di masa lalu. Begitu juga dengan Bernie. Saya pikir sangat penting stabilitas dan kondisi jangka panjang F1," ujar dia seperti dikutip Reuters.

Ecclestone menambahkan, ia telah melakukan tugasnya agar kesepakatan ini bisa dilalui. "Saya akan melakukan apa yang peran saya harus putuskan," papar dia. Saat ini pemegang saham terbesar Formula One adalah CVC Capital Partners yang menggenggam 35,5% saham melalui Delta Topco.

Forbes menghitung, kepemilikan saham CVC di Delta Topco selaku induk usaha Formula One setara dengan US$ 3,2 miliar. Angka tersebut belum termasuk dihitung menggunakan harga rata-rata Delta Topco belum memperhitungkan harga premium perusahaan tersebut.

Investasi menguntungkan

Selain CVC, pemegang saham terbesar lain adalah fund manager asal Amerika Serikat (AS) Waddell & Reed yang memiliki 20,9%. Sementara Ecclestone memiliki 5,3% saham Formula One dan Bambino Trust mempunyai 8,5% saham Formula One.

Pada tahun lalu, Guardian melaporkan, F1 menjadi salah satu investasi CVC yang paling menguntungkan. Sebab hasil dividen dan penjualan saham bisa menghasilkan US$ 4,4 miliar. Jika seluruh saham tersebut dijual mendekati harga rata-rata, maka CVC bisa menghasilkan US$ 7,6 miliar dari F1.

Ini artinya, CVC mendapat 6,9 kali keuntungan dari pembelian di tahun 2006 sebesar US$ 956,6 juta. Saat itu nilai pasar F1 US$ 2 miliar. Pada tahun lalu, pendapatan Delta Topco US$ 1,7 miliar. Penghasilan tersebut berasal dari bayaran dari tayangan balapan, iklan dan sponsor.

Sementara utang Delta Topco tercatat US$ 4,1 miliar dengan rasio utang 9,4 kali. CVC dan Liberty Media menolak mengomentari laporan Auto Motor Und Sport. Begitu juga pemegang saham lain, Waddell & Reed tidak bersedia berkomentar.




TERBARU

[X]
×