kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Gagasan perdagangan bebas APEC perlu ditinjau ulang


Senin, 14 November 2011 / 11:40 WIB
Gagasan perdagangan bebas APEC perlu ditinjau ulang
ILUSTRASI. Jackie Chan dalam film The Foreigner


Reporter: Dyah Megasari, BBC |

HONOLULU. Analis menilai, kesepakatan ekonomi yang terjadi di pertemuan forum Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) perlu di kaji ulang. Kesepakatan peningkatan perdagangan juga ditagih saat para pemimpin kembali ke negaranya masing-masing.

Sebab, peningkatan perdagangan berarti membuka persaingan asing di pasar. Di mana beberapa negara di kawasan Asia Pasifik pernah menolak gagasan ini.

Akhir pekan lalu, pemimpin di negara kawasan Asia Pacific yang bertemu di Honolulu berjanji menggiatkan perdagangan untuk meningkatkan pertumbuhan global. Negara-negara yang tergabung dalam itu berkomitmen untuk menaikkan kerja sama ekonomi. Semua anggota APEC bahu-membahu mencegah krisis Eropa masuk ke jurang yang lebih dalam.

Presiden Amerika, Barack Obama sebelumnya menggagas sebuah rencana besar yaitu membentuk kawasan perdagangan bebas Trans-Pasifik.

"Kami menyadari, bahwa liberalisasi perdagangan lebih lanjut sangat penting untuk mencapai pemulihan kondisi perekonomian yang terpuruk sejak 2008-2009," jelas Obama.

APEC menyatakan, krisis fiskal yang dialami Eropa dan beberapa bencana alam seperti gempa Jepang memperkuat tekad untuk bekerja lebih keras.

Apalagi, krisis Eropa dan Amerika telah menyedot perhatian banyak pihak, khususnya Asia yang dinilai masih tahan terhadap goncangan krisis.



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×