kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gandeng Great Wall, BMW bangun pabrik mobil listrik di China


Sabtu, 30 November 2019 / 01:00 WIB
Gandeng Great Wall, BMW bangun pabrik mobil listrik di China


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - MUNICH. BMW berkongsi dengan Great Wall Motor berencana membangun pabrik di China dengan kapasitas 160.000 mobil per tahun. Fasilitas ini juga akan menghasilkan mobil listrik merek MINI dan model Great Wall.

Reuters melaporkan, targetnya, pembangunan pabrik BMW dan Great Wall Motor senilai US$ 716 juta itu akan selesai pada 2022 mendatang. Awal bulan ini, Great Wall memperoleh persetujuan untuk pembangunan pabrik baru bersama BMW.

Great Wall merupakan produsen SUV dan truk pikap ternama di China. Mereka juga memproduksi kendaraan listrik dengan mengusung merek Ora di pabriknya di Baoding, kota yang menjadi basis Great Wall.

Baca Juga: BMW: Tidak menutup kemungkinan bangun fasilitas perakitan sendiri di Indonesia

BMW mengikuti jejak produsen mobil asal Jerman lainnya, Volkswagen, yang berencana membangun dua pabrik di China tahun depan untuk memproduksi mobil listrik. Kedua fasilitas ini akan memiliki kapasitas produksi total 600.000 kendaraan.

Pembuat dan pemasok mobil sedang berusaha keras untuk memenuhi aturan China untuk mengurangi polusi dari asap kendaraan. Peraturan itu menuntut kendaraan listrik harus seperlima dari total penjualan pada 2025 mendatang.

Tesla menargetkan lebih dari 500.000 mobil listrik per tahun, dengan membangun pabrik baru di Shanghai. Sedang Spotlight Automotive yang akan berbasis di Zhangjiagang, dekat Shanghai, siap mempekerjakan 3.000 karyawan untuk pabrik baru mereka.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×