kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.708.000   17.000   1,01%
  • USD/IDR 16.339   -4,00   -0,02%
  • IDX 6.795   -78,69   -1,14%
  • KOMPAS100 1.010   -16,39   -1,60%
  • LQ45 783   -21,03   -2,62%
  • ISSI 210   0,71   0,34%
  • IDX30 406   -10,51   -2,52%
  • IDXHIDIV20 491   -10,85   -2,16%
  • IDX80 114   -2,41   -2,07%
  • IDXV30 120   -0,32   -0,27%
  • IDXQ30 133   -3,63   -2,65%

General Motors Akan Tutup Pabrik di China


Senin, 17 Februari 2025 / 03:10 WIB
General Motors Akan Tutup Pabrik di China
ILUSTRASI. Nama : General Motors Corporation;Alamat : Renaissance Center di Detroit, Michigan, Amerika Serikat.;Didirikan : 16 September 1908;Jumlah Karyawan : 202.000 orang;Total penjualan : 9,80 juta unit;Uraian : - GM mempunyai bisnis di 157 negara di seluruh dunia dan mempunyai pabrik di 31 negara. Saat ini, GM termasuk produsen mobil terbesar di dunia dengan 10 merek mobil: Baojun, Buick, Cadillac, Chevrolet, GMC,Jiefang, Holden, Opel,Wuling, dan Vauxhall. ;- Divisi Chevrolet dan GMC memproduksi truk, dan juga kendaraan penumpang lainnya. Merek lainnya termasuk ACDelco, Allison Transmission, dan General Motors Electro-Motive Division yang memproduksi lokomotif diesel-listrik. GM tercatat juga memiliki saham di Isuzu, Subaru, dan Suzuki di Jepang dan sebuah joint venture dengan AutoVAZ di Rusia. Pada Desember 2003, GM membeli Delta di Afrika Selatan, di mana GM sebelumnya memiliki 45% saham.;- General Motors Indonesia (GM Indonesia), unit lokal dari perusahaan Amerika Serikat (AS) General Motors Company, mengalami kerugian sekitar 200 juta dollar AS selama tahun 2013-2014 karena biaya-biaya operasional yang tinggi sementara penjualannya tidak banyak berkembang. Karena tidak bisa menyaingi rival-rival dominannya dari Jepang, GMI memutuskan untuk menutup pabrik perakitannya di Bekasi pada pertengahan 2015. ;Sumber foto : gm.com


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - DETROIT. General Motors akan menutup pabrik di kota Shenyang, China timur laut bulan ini. Aksi ini bagian dari restrukturisasi produsen mobil asal Amerika Serikat (AS) di China.  

Pabrik ini memproduksi minivan Buick GL8 dan SUV Chevrolet Tracker untuk pasar di China. Sumber Reuters mengonfirmasi penutupan pabrik tersebut. 

Baca Juga: BYD China Pangkas Harga Mobil Listrik Pintar hingga Paling Murah Rp 156 Jutaan

GM mengaku memang sedang merestrukturisasi bisnisnya di China. Di kuartal IV tahun lalu, produsen mobil asal Detroit ini melaporkan biaya restrukturisasi sebesar US$ 4 miliar di China, mencakup penutupan pabrik. 

GM melaporkan pendapatan ekuitas masih positif dari China sebelum biaya restrukturisasi. CEO General Motors, Mary Barra minggu lalu juga menyebut jika GM akan fokus memproduksi Cadillac, Buick dan impor mobil premium di China. 

"Itu adalah kendaraan yang diminati konsumen China tertentu yang dapat kami bawa masuk dan sukses, " ujar Barra, seperti dikutip Reuters.. 
 



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×