Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini
NEW YORK. Goldman Sachs Group Inc. berencana meluncurkan empat sertifikat deposito saham berbunga rendah. Produk ini berpotensi meraih yield yang lebih tinggi dari rata-rata yield sertifikat deposito berbunga tetap.
Menurut salah satu sumber yang mengetahui rencana ini, besaran sertifikat deposito akan diumumkan akhir bulan ini. Berdasarkan dokumen pra-penjualan, salah satu sertifikat deposito yang akan diluncurkan bisa meraih keuntungan pertahun minimal sebesar 0,5% dan maksimal 24%. Sebagai perbandingan, rata-rata yield sertifikat deposito bertenor tiga tahun dengan bunga tetap sebesar 1,15%.
Permintaan sertifikat deposito ke aset-aset seperti ekuitas dan komoditi memang terus meningkat sejak The Fed menetapkan bunga acuan yang sangat rendah yakni sekitar 0%-0,25% sejak 2008.
Menurut data Kehler-LIMRA Research, keuntungan bank dari produk ini bisa mencapai tiga kali lipat hingga US$ 99 per juta dolar per sertifikat deposit pada Oktober 2011. Sementara pada Januari masih di angka US$ 30 per juta dolar per produk.
"Sertifikat deposito yang terhubung dengan bursa saham di AS memang terus tumbuh dan kondisinya cukup sehat," ujar Glenn Lotenberg, Managing Director Incapital LLC di Florida.
Goldman Sachs telah memiliki dana sekitar US$ 41,8 miliar di produk deposito pada kuartal ketiga. Angka ini meningkat dari US$ 38,6 miliar pada akhir 2010.
Sertifikat deposito bertenor empat tahun meraih keutungan 1,5% hingga 2% per bulan. Itu berarti, jika Dow Jones menguat 5%, keutungan per bulan bisa lebih dari 2%, begitu juga jika bursa melemah.
Perbankan di AS biasanya menerbitkan sertifikat deposito yang merupakan kombinasi antara obligasi dengan kupon 0% dengan kontrak derivatif di saham, obligasi, mata uang dan komoditi.