kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Google: Kasus Samsung tak berkaitan dengan Android


Senin, 27 Agustus 2012 / 12:46 WIB
Google: Kasus Samsung tak berkaitan dengan Android
ILUSTRASI. Kolaborasi dengan Fastpay merupakan bentuk komitmen OVO dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat unbanked dan underbanked.


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SAN FRANCISCO. Kekalahan Samsung Electronics Co terhadap Apple membuat Google Inc meradang. Sebab, banyak pihak yang mengaitkan kekalahan Samsung karena penggunaan operating system Android dalam perangkat pintarnya. Android sendiri merupakan produk keluaran dari Google.

Sebagai respon keputusan dewan juri, Google menegaskan, mayoritas pelanggaran hak paten yang dilakukan Samsung tidak berkaitan dengan software Android yang digunakan pada perangkat mobil Samsung.

"Pengadilan akan mereview kembali persengketaan dan validitas dari hak paten yang diklaim. Mayoritas dari kasus ini tidak bergubungan dengan operating system Android. Beberapa di antaranya akan diperiksa kembali oleh US Patent Office," demikian pernyataan resmi Google.

Google juga menegaskan, industri mobile dunia berubah sangat cepat. "Seluruh pemain dalam industri ini, termasuk pendatang baru, membangun ide yang sudah ada sejak beberapa puluh tahun lalu. Kami bekerjasama dengan partner kami untuk memberikan inovasi dan produk yang terjangkau bagi pelanggan kami. Kami tidak mau ada hal yang membatasi hal tersebut," jelas Google.




TERBARU

[X]
×