kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.454   31,00   0,19%
  • IDX 6.367   -152,47   -2,34%
  • KOMPAS100 924   -25,49   -2,69%
  • LQ45 724   -13,50   -1,83%
  • ISSI 196   -6,38   -3,15%
  • IDX30 377   -4,78   -1,25%
  • IDXHIDIV20 454   -7,25   -1,57%
  • IDX80 105   -2,34   -2,18%
  • IDXV30 108   -2,53   -2,29%
  • IDXQ30 124   -1,21   -0,97%

Hacker bajak twitter Fox News, Obama dinyatakan tewas


Selasa, 05 Juli 2011 / 06:48 WIB
Hacker bajak twitter Fox News, Obama dinyatakan tewas
ILUSTRASI. A woman wears a protective face mask as she shops at a market, amid the spread of the coronavirus disease (COVID-19), in Brixton, London, Britain September 21, 2020.


Reporter: Barratut Taqiyyah, BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

WASHINGTON. Di Amerika Serikat, ulah hacker kian meresahkan. Kemarin, hacker mengambil alih akun Twitter milik kantor berita AS Fox News. Yang mengejutkan, ada tweet yang memberitakan kematian Presiden Barack Obama.

Akun @foxnewspolitics menulis seperti ini: BREAKING NEWS: @BarackObama tewas akibat tembakan dua peluru.

Tweet tersebut sempat membuat heboh warga AS. Bahkan, lebih dari dua jam setelahnya, kejadian tersebut belum bisa ditangani.

Sebuah grup atau individu yang menamakan diri mereka The Script Kiddies mengklaim bertanggungjawab atas kejadian itu. Pihak Fox News sendiri mengatakan tengah menginvestigasi masalah ini.

Pesan meresahkan tersebut mulai muncul pada pukul 07.00 pada 4 Juli. Tweet pertama menuliskan mengenai selamat ulang tahun AS yang jatuh pada 4 Juli. Tweet berikutnya yang muncul adalah: @BarackObama telah meninggal. Presiden tewas.

Dalam pernyataannya, Jeff Misenti, general manager Fox News Digital mengatakan, "Kami akan melakukan investigasi terkait hal ini dan meminta keterangan Twitter. Kami juga akan melakukan langkah-langkah pengamanan untuk mencegah hal ini berulang di masa yang akan datang."



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×