kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hari Ini dalam Sejarah: Tragedi 9/11 dan kisah tak terungkap di baliknya


Rabu, 11 September 2019 / 15:20 WIB
Hari Ini dalam Sejarah: Tragedi 9/11 dan kisah tak terungkap di baliknya
ILUSTRASI. Peringatan 16 tahun tragedi 9/11


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tragedi 11 September 2001 yang populer dengan sebutan 9/11 masih menyisakan kenangan pahit.

Kala itu, warga Amerika Serikat berduka karena mendapatkan serangan 9/11 yang menewaskan hampir 3.000 orang dan membuat 6.000 lainnya luka-luka.

Tragedi 9/11 membuat dua menara kembar World Trade Center (WTC), yang menjadi pusat bisnis di kawasan Manhattan, diserang kelompok militan dengan menggunakan pesawat terbang.

Saat itu, terdapat empat pesawat yang diambil alih, yaitu America Airlines Penerbangan 11, American Airlines Penerbangan 77, United Airlines Penerbangan 175, dan United Airlines Penerbangan 93.

Tragedi ini bermula pada pukul 08.46 pagi, ketika Amerikan Airlines Penerbangan 11 yang dibajak menabrakkan diri ke North Tower WTC. Beberapa saat setelah itu, lima pembajak lain yang mengendarai United Airlines Penerbangan 175 menabrakkan ke Menara Selatan WTC.

Meski telah berselang selama 18 tahun, namun luka, ingatan, dan cerita pilu saat kejadian masih membekas. Berikut beberapa kisahnya:

Pegawai yang tidak pernah beristirahat

Direktur Eksekutif Morgan Stanley Greer Epstein jarang meninggalkan kantornya yang berada di lantai 67 di South Tower WTC karena ia tak pernah memiliki waktu.

Dilansir CNN, Selasa (9/10), sekitar 20 menit sebelum jam 09.00 pagi, seorang temannya menelepon dan mengajaknya untuk membeli rokok dan membiarakan rapat kerja yang akan datang. Epstein pun menyetujuinya.

Saat menaiki lift, Epstein merasakan laju lift sedikit tersentak. Namun, ia mengabaikannya. Epstein melangkah keluar gedung dan baru menyadari ada yang aneh di sekitarnya.

Saat itu, semua mata yang ada di luar gedung tertuju ke langit. Dia melihat adanya asap dan ada api di menara utara.
Sesaat setelah itu, ia menyaksikan sebuah pesawat melalui gedung tempatnya bekerja di menara selatan.




TERBARU

[X]
×