kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.294.000   -9.000   -0,39%
  • USD/IDR 16.585   5,00   0,03%
  • IDX 8.258   6,92   0,08%
  • KOMPAS100 1.128   -3,16   -0,28%
  • LQ45 794   -6,53   -0,82%
  • ISSI 295   3,34   1,15%
  • IDX30 415   -3,30   -0,79%
  • IDXHIDIV20 467   -5,39   -1,14%
  • IDX80 124   -0,60   -0,48%
  • IDXV30 134   -0,53   -0,39%
  • IDXQ30 130   -1,48   -1,13%

Hari Jumat Minggu Ini, ECB Meluruhkan Bunga


Senin, 01 Desember 2008 / 13:19 WIB
Hari Jumat Minggu Ini, ECB Meluruhkan Bunga


Sumber: Bloomberg |

FRANKFURT. Prediksi sejumlah analis menyebutkan bahwa European Central Bank (ECB) berencana akan memangkas suku bunga patokannya sebesar 50 basis poin atau sekitar 0,5%. Dan angka ini tak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh para investor lantaran mereka mengharapkan pemangkasan yang jauh lebih besar lagi demi menghadapi resesi di euro-area.

Para penentu kebijakan di ECB, yang bakal berkumpul di Brussel pada hari Jumat (4/12) mendatang akan memotong suku bunga acuannya menjadi 2,75%. Ini merupakan hasil prediksi hitungan tengah dari 53 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg News.

Para investor bertaruh bahwa ECB akan membabat hingga 75 basis poin atau 0,75%. Hal ini terlihat dari kontrak forward Eonia, berbarengan dengan inflasi yang kian terperosok cukup dalam sepanjang 2 dekade dan perusahaan juga memangkas pekerjanya. ECB telah menggunting suku bunga patokannya sebesar 1% dalam dua kali sabetan sejak Oktober lalu.

“Dalam ukuran standar ECB, pengirisan tiga kali 0,5% cukup radikal,” kata Laurent Bilke, ekonom Nomura International Plc di London, yang dulu juga pernah bekerja sebagai forecaster untuk ECB.

Penentu kebijakan ECB juga telah memberi sedikit sinyal bahwa besarnya suku pengirisan suku bunga ini kemungkinan melebihi pemotongan pada Oktober dan November.

Lorenzo Bini Smaghi, anggota eksekutif ECB memperingatkan bahwa pengguntingan yang sangat besar kemungkinan akan menyumbang sentimen pasar yang lebih buruk.

Untuk diketahui saja, pemangkasan suku bunga di euro-area masih terbilang yang paling tinggi diantara negara-negara yang tergabung dalam G7. Para pemilik modal menunjuk perlambatan inflasi dan meningkatnya pengangguran sebagai bukti bahwa pemangkasan suku bunga acuan yang besar sangatlah diperlukan.

“Saya sendiri berpikir bahwa pemotongan sebesar 100 basis poin akan menjadi kebijakan yang tepat,” kata Axel Botte, fund manager Axa Investment Managers di Paris. Ia mengatakan, perbankan akan memotong bunganya menjadi 1% tahun depan, sehingga langkah awal pemangkasan ini akan memiliki dampak yang lebih besar, dan hal ini adalah kebijakan yang sangat diinginkan.

“Anjloknya inflasi sesungguhnya memberikan ruang bagi ECB untuk bermanuver,” kata Axel Blase, fund manager Invesco di Frankfurt.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×