kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.299   -41,00   -0,25%
  • IDX 7.193   25,99   0,36%
  • KOMPAS100 1.048   2,85   0,27%
  • LQ45 816   0,90   0,11%
  • ISSI 225   0,98   0,44%
  • IDX30 426   0,00   0,00%
  • IDXHIDIV20 505   -0,22   -0,04%
  • IDX80 118   0,12   0,11%
  • IDXV30 120   0,38   0,32%
  • IDXQ30 139   -0,04   -0,03%

Hasil studi: Tren bunuh diri di AS meningkat selama resesi


Jumat, 15 April 2011 / 07:05 WIB
Hasil studi: Tren bunuh diri di AS meningkat selama resesi
ILUSTRASI. Mobil Tesla seri X


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

WASHINGTON. Hasil studi dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menunjukkan, tingkat bunuh diri di AS memiliki tren naik selama masa resesi ekonomi dan melorot kembali pada saat tingkat perekonomian melesat.

Berdasarkan data CDC yang dipublikasikan pada American Journal of Public Health, tingkat bunuh diri AS mencapai rekor tertinggi sebanyak 22 orang per 100.000 pada tahun 1932 selama Great Depression. Hasil studi menunjukkan, angka tersebut dua kali lipat lebih tinggi dibanding tahun 2000 di mana 10 orang dari 100.000 melakukan bunuh diri pada saat kondisi ekonomi tengah membaik.

Menurut CDC, studi ini merupakan yang pertama dilakukan untuk menunjukkan keterkaitan antara lingkaran bisnis dengan tingkat bunuh diri pada umur tertentu. Hasil studi juga menunjukkan, orang yang berada pada usia kerja antara 25 hingga 64 tahun merupakan yang terbanyak melakukan aksi bunuh diri pada masa resesi.

"Masalah perekonomian dapat berdampak pada perasaan seseorang mengenai diri mereka sendiri dan masa depannya, termasuk hubungan dengan keluarga dan teman," jelas Feijun Luo, ekonom CDC Divison of Violence Prevention.

Dia menambahkan, strategi pencegahan tindakan bunuh diri itu dapat fokus pada individu, keluarga, atau komunitas secara keseluruhan untuk mengurangi faktor-faktor tersebut.

Catatan saja, para peneli menguji data ekonomi dan tingkat bunuh diri selama 80 tahun yang berakhir pada 2007. Mereka tidak mengevaluasi tingkat bunuh diri selama masa resesi yang berakhir Juni 2009.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×