Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Eberechi Eze tampil memukau dengan hat-trick saat Arsenal menundukkan rival sekota Tottenham Hotspur 4-1 dalam derby London Utara, sekaligus memperlebar jarak menjadi enam poin di puncak Premier League.
Pertandingan sempat berlangsung ketat selama 36 menit, dengan Tottenham yang bermain defensif berhasil menahan serangan Arsenal.
Namun, tuan rumah mencetak tiga gol dalam 10 menit menjelang dan sesudah turun minum untuk mengambil kendali.
Baca Juga: Pertama Kalinya dalam Sejarah: Rusia Jual Emas Cadangan Demi Stabilkan Rubel
Leandro Trossard membuka skor dari jarak dekat sebelum Eze, yang sebelumnya hampir direkrut Tottenham pada bursa transfer musim panas, melesakkan gol kedua Arsenal pada menit ke-41.
Babak kedua baru dimulai beberapa detik ketika Eze kembali menemukan ruang di tepi kotak penalti dan menuntaskan penyelesaian klinisnya.
Tottenham sempat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-55 melalui gol sensasional Richarlison dari jarak dekat setengah lapangan, tetapi Eze menutup hat-tricknya pada menit ke-76 untuk memastikan kemenangan.
Arsenal, yang tak terkalahkan dalam sembilan laga liga terakhir, kini mengumpulkan 29 poin dari 12 pertandingan, sementara Chelsea di posisi kedua memiliki 23 poin.
Baca Juga: Dari Parlemen Tokyo ke Markas PBB: Krisis Taiwan Memperburuk Relasi China–Jepang
Kekalahan ini membuat Tottenham, yang sebelumnya belum terkalahkan di laga tandang Premier League musim ini, menempati posisi kesembilan dengan 18 poin.
Eze, yang sebelumnya hanya mencetak satu gol liga untuk Arsenal, mengaku bahagia: “Ini gila. Hari yang spesial, untuk saya dan keluarga saya.
Sejujurnya saya mungkin seharusnya mencetak empat gol… Saya selalu berusaha mencetak gol dan memanfaatkan peluang. Penting untuk terus agresif.”
Tottenham, yang tampil impresif di laga tandang di bawah manajer baru Thomas Frank, sebelumnya belum terkalahkan dan hanya kebobolan tiga gol di liga.
Namun strategi defensif mereka di derby ini dengan tiga bek tengah dan dua gelandang bertahan justru membuat mereka rapuh.
Arsenal akhirnya menemukan ruang berkat umpan chip Mikel Merino yang dikontrol Trossard dengan punggung menghadap gawang.
Baca Juga: Damai atau Menyerah? Ukraina Diberi Ultimatum Trump–Putin
Gol pertama Trossard memanfaatkan defleksi Micky van de Ven, sebelum Eze menambah dua gol menjelang dan setelah turun minum.
Tottenham sempat mencetak gol spektakuler melalui Richarlison dengan sepakan jarak 45 meter, menjaga rekor mereka mencetak gol di setiap laga tandang derby Arsenal sejak 2017. Namun Eze memastikan tidak ada harapan kebangkitan bagi Spurs dengan gol ketiga yang indah.
Penampilan Eze tidak hanya menegaskan mengapa Arsenal berhasil merekrutnya dari Crystal Palace, tetapi juga menunjukkan dampak besar yang bisa dia bawa bagi tim dalam misi juara Premier League.













