Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Honda Motor Co kemungkinan besar akan mengajukan permohonan untuk meminjam dana dari Pemerintah Jepang. Dana pinjaman tersebut nantinya akan digunakan sebagai kredit bagi para konsumen mobil di AS.
Sayangnya, Juru Bicara Honda Akemi Ando menolak memberitahukan kapan waktu dan jumlah dana yang diajukan kepada bank milik Pemerintah Jepang, Japan Bank for International Cooperation itu.
Namun harian Nikkei hari ini menulis, Honda diperkirakan membutuhkan pinjaman dana setidaknya 10 miliar yen atau US$ 102 juta dari Pemerintah Jepang.
Menurut Menteri Keuangan Jepang Kaoru Yosano, pemerintah akan menggunakan cadangan mata uang asingnya untuk kemudian dipinjamkan kepada bank milik pemerintah. Nantinya, bank tersebut yang akan menyalurkan pinjaman ke sejumlah perusahaan-perusahaan Jepang yang beroperasi di luar negeri,
Dengan demikian, keputusan Honda ini mengikuti langkah yang diambil Toyota Motor Corp yang juga sudah mengajukan permohonan dana pinjaman seiring dengan terjadinya resesi global yang menurunkan permintaan otomotif di AS.
“Saat ini, kondisi otomotif masih cukup buram. Pada akhir tahun nanti, data year on year saya prediksi mulai membaik, kecuali perekonomian global kian memburuk,” jelas Edwin Merner, President of Atlantis Invetsment Research Corp di Tokyo.
Asal tahu saja, dari sejumlah model produk Honda, hanya Fit small car dan Acura TSX sport sedan yang berhasil membukukan peningkatan penjualan di AS pada bulan lalu.