kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.313   10,00   0,06%
  • IDX 7.192   51,54   0,72%
  • KOMPAS100 1.027   0,61   0,06%
  • LQ45 779   -0,14   -0,02%
  • ISSI 237   2,91   1,24%
  • IDX30 402   -0,27   -0,07%
  • IDXHIDIV20 464   1,04   0,22%
  • IDX80 116   0,22   0,19%
  • IDXV30 118   1,12   0,95%
  • IDXQ30 128   -0,16   -0,12%

Indonesia akan masuk negara GDP US$ 1 triliun?


Rabu, 02 Mei 2012 / 14:58 WIB
Indonesia akan masuk negara GDP US$ 1 triliun?
ILUSTRASI. Pekerja konstruksi./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/10/02/2021.


Reporter: Edy Can, CNBC | Editor: Edy Can

Indonesia dan Turki diramalkan akan menjadi negara dengan gross domestic product (GDP) US$ 1 triliun. Ini berdasarkan prediksi Ruchir Sharma, penulis buku Breakout Nations: In Search of the Next Economic Miracle.

Kepala Emerging Market Equities Morgan Stanley ini mengatakan, para investor yang mencari cuan dari pasar emerging market harus mempertimbangkan, Turki, Indonesia dan Polandia yang kemungkinan outperform tahun ini.

"Kita perlu melihat kembali ke era lama tentang pembedaan, memutuskan perekonomian mana yang akan naik dan mana yang mengecewakan. Karena, kecenderungan dari ekonomi tunggal dan setiap pasar utang dari dekade sebelumnya telah berakhir," kata Sharma. "Kita harus berhenti membicarakan emerging market sebagai entitas yang sama," lanjutnya.

Sharman memuji Indonesia dan Turki sebagai negara yang akan bergabung dalam kelompok produk domestik bruto sebesar US$ 1 triliun. Dia menambahkan, ekspetasi pasar terhadap beberapa negara emerging market seperti China dan India sudah mulai merosot. Menurutnya, investor sudah siap-siap kecewa dengan kedua negara itu.

Namun, prediksi Sharma ini berlawanan dengan Head Equity Strategy Standard Chartered Bank Clive McDonnell. Dia memprediksikan, China akan outperform pada kuartal kedua 2012.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×