kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Inggris akan rilis daftar hijau untuk perjalanan, Spanyol dan Yunani tak masuk daftar


Rabu, 05 Mei 2021 / 05:55 WIB
Inggris akan rilis daftar hijau untuk perjalanan, Spanyol dan Yunani tak masuk daftar


Sumber: The Sun,Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - LONDON. Orang-orang dari Inggris akan dapat terbang ke Gibraltar dan Malta, tetapi tidak ke Spanyol dan Yunani di bawah skema lampu hijau Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, menurut laporan surat kabar The Sun, seperti dikutip Reuters.

Menurut surat kabar itu, dua tempat di Mediterania kecil akan dimasukkan dalam daftar hijau untuk perjalanan bebas karantina setelah 17 Mei yang akan diumumkan Jumat ini. Status hijau untuk tempat-tempat itu berarti orang Inggris dapat berkunjung ke sana hanya dengan dua tes Covid-19 saat mereka kembali.

The Sun melaporkan, Spanyol dan Yunani kemungkinan harus menunggu sampai evaluasi pada bulan Juni, tambah laporan itu, mengutip sumber. Kedua negara tersebut kemungkinan besar masuk dalam "daftar kuning", yang berarti orang dapat berkunjung. Sebagian besar tujuan teratas termasuk Prancis akan diberikan perjalanan hijau sebelum liburan musim panas sekolah di bulan Juli.

Baca Juga: Selain India, ini negara-negara yang juga mengalami lonjakan kasus Covid-19

Menteri Perdagangan Liz Truss pada hari Selasa mengatakan, Inggris akan mengumumkan daftar hijau untuk negara-negara yang orang-orangnya dapat pergi berlibur dalam waktu dekat, dan akan memiliki prosedur yang tepat untuk memastikan perjalanan dapat dilakukan dengan aman, tetapi harus dikarantina selama 10 hari ketika mereka kembali ke Inggris, menurut laporan The Sun.

Selanjutnya: Tak hanya India, gelombang kasus Covid-19 menghantam sejumlah negara berkembang



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×