Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
4. Poundsterling
Dengan volume harian sekitar US$ 968 miliar dalam perdagangan valas dan pangsa mata uang cadangan 5% di bank sentral di seluruh dunia, Poundsterling Inggris adalah salah satu mata uang paling kuat di dunia.
Mata uang ini juga salah satu mata uang yang tertua, berasal dari zaman Anglo-Saxon.
Poundsterling adalah mata uang cadangan global selama abad ke-19 dan paruh pertama abad ke-20, sebelum dominasi Dolar AS dimulai. Disingkat GBP, poundsterling juga merupakan salah satu mata uang paling berharga berdasarkan nilai nominal dalam hal nilai tukar.
3. Yen Jepang
Yen Jepang memiliki pangsa 6% sebagai mata uang cadangan global dan mengalahkan Pound untuk menduduki peringkat ketiga.
Mata uang ini juga merupakan mata uang ketiga yang paling banyak diperdagangkan di dunia dengan volume perdagangan harian sebesar US$ 1,2 triliun.
JPY dihargai oleh investor karena tingkat inflasi yang rendah dan suku bunga yang rendah karena populasi yang menua. Pemerintah Jepang sengaja mendevaluasi yen untuk mendorong ekspor dan perdagangan.
Goldman Sachs Group Inc menyatakan yen sebagai aset termurah dan teraman untuk berinvestasi.
Baca Juga: Kurs Rupiah Kembali Menguat Àwal Pekan Ini, Simak Prediksi Untuk Selasa (6/6)
2. Euro
Dengan pangsa 21% dalam mata uang cadangan global, dan lebih dari US$ 2,3 triliun perdagangan valas harian, Euro adalah mata uang terkuat kedua di dunia.
Ini adalah mata uang resmi Uni Eropa (UE) dan dikelola oleh Bank Sentral Eropa (ECB). Euro digunakan oleh 19 anggota UE, yang membantu mereka menghindari biaya konversi mata uang saat melakukan perdagangan internasional.
Memiliki mata uang bersama juga membantu mendorong aktivitas ekonomi di antara negara-negara anggota.