kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah negara Afrika pertama yang meluncurkan mata uang digital


Selasa, 26 Oktober 2021 / 08:40 WIB
Inilah negara Afrika pertama yang meluncurkan mata uang digital
ILUSTRASI. Pada Senin (25/10/2021), Bank Sentral Nigeria meluncurkan mata uang digitalnya bernama eNaira. REUTERS/Afolabi Sotunde


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - LAGOS. Pada Senin (25/10/2021), Nigeria meluncurkan mata uang digitalnya bernama eNaira. Kondisi ini menjadikan Nigeria sebagai negara Afrika pertama yang memiliki uang digital. 

Melansir Reuters, para pemimpin Nigeria menilai, peluncuran eNaira akan memperluas akses ke perbankan, sehingga memungkinkan lebih banyak pengiriman uang dan bahkan menumbuhkan ekonomi hingga miliaran dolar.

Negara terpadat di Afrika itu bergabung dengan Bahama, yang pertama meluncurkan mata uang digital bank sentral tujuan umum, yang dikenal sebagai Sand Dollar, pada bulan Oktober. 

China saat ini tengah melakukan uji coba. Sedangkan Swiss dan Bank Prancis telah mengumumkan eksperimen lintas batas pertama di Eropa.

Baca Juga: Tersedia di empat platform, DC Futures menargetkan 100.000 pengguna dalam setahun

Tetapi para ahli dan pengguna cryptocurrency di ekonomi terbesar di benua itu mengatakan fakta bahwa ada lebih banyak pertanyaan daripada jawaban mengenai eNaira. Di sisi lain, muncul kekhawatiran atas konsistensi aturan Bank Sentral (CBN) yang berarti pemerintah menghadapi jalan yang sulit untuk membuat eNaira sukses.

Gubernur Bank Sentral Nigeria Godwin Emefiele mengatakan ada minat yang luar biasa dan tanggapan yang menggembirakan terhadap eNaira. Dia menambahkan bahwa 33 bank, 2.000 pelanggan, dan 120 pedagang telah berhasil mendaftar dengan platform, yang tersedia melalui aplikasi di Apple dan Android.

Sekitar 200 juta naira senilai eNaira, yang akan menjaga keseimbangan dengan mata uang tradisional, telah dikeluarkan untuk lembaga keuangan. 

Baca Juga: Cetak rekor tertinggi, harga Bitcoin hari ini turun lagi, apakah bisa bangkit lagi?

Presiden Muhammadu Buhari mengatakan penggunaan mata uang digital dapat menumbuhkan ekonomi sebesar US$ 29 miliar selama sepuluh tahun mendatang.

Populasi muda Nigeria yang paham teknologi tampak bersemangat mengadopsi mata uang digital. Penggunaan Cryptocurrency telah berkembang dengan cepat meskipun ada larangan Bank Sentral pada bulan Februari di bank dan lembaga keuangan yang berurusan atau memfasilitasi transaksi di dalamnya.

Nigeria berada di peringkat ketujuh dalam Global Crypto Adoption Index 2021 yang disusun oleh firma riset Chainalysis. Mata uang digital resmi, tidak seperti mata uang kripto seperti bitcoin, didukung dan dikendalikan oleh bank sentral.

Selanjutnya: Aset kripto tengah booming, sudah tahu dasar hukumnya di Indonesia?




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×