| : WIB | INDIKATOR |

EMAS 1.924.000 5.000 0,26%
USD/IDR 16.270 34,00 0,21%
IDX 7.097 49,71 0,71%
KOMPAS100 1.026 -3,02 -0,29%
LQ45 777 -8,81 -1,12%
ISSI 234 3,28 1,42%
IDX30 401 -4,82 -1,19%
IDXHIDIV20 462 -8,51 -1,81%
IDX80 115 -0,50 -0,43%
IDXV30 117 -0,60 -0,51%
IDXQ30 129 -2,45 -1,87%

Iran: Lokasi yang Dibom AS Tidak Mengandung Bahan Radiasi Nuklir

Minggu, 22 Juni 2025 / 08:13 WIB

ILUSTRASI. Pejabat di Korporasi Penyiaran Iran, yang dikutip oleh IRNA, mengatakan bahwa lokasi nuklir yang dihantam bom AS tidak mengandung bahan yang menyebabkan radiasi.

Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - TEHERAN. Amerika Serikat (AS) mengebom tiga situs nuklir Iran. Pejabat Iran menyebut, situs nuklir tersebut tidak mengandung bahan radiasi.

Pejabat di Korporasi Penyiaran Iran, yang dikutip oleh IRNA, mengatakan bahwa lokasi nuklir yang dihantam bom AS tidak mengandung bahan yang menyebabkan radiasi.

Belum ada keterangan lebih lanjut soal dampak yang ditimbulkan dari serangan bom AS tersebut.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan AS telah mengebom situs nuklir Iran pada Sabtu waktu AS (21/6).

Trump mengatakan "serangan yang sangat berhasil" terhadap tiga situs nuklir di Iran telah berhasil dilakukan, termasuk di Fordow.

Dalam sebuah posting di Truth Social, Trump menambahkan, pesawat dalam perjalanan pulang dengan selamat. Trump juga mengucapkan selamat kepada "Prajurit Amerika kita yang hebat."

Trump mengakhiri postingnya dengan mengatakan, "Sekarang saatnya untuk perdamaian."

Seperti dilansir Reuters, tindakan itu dilakukan setelah Israel dan Iran terlibat dalam pertempuran udara selama lebih dari seminggu yang mengakibatkan kematian dan cedera di kedua negara.

Israel melancarkan serangan terhadap Iran dengan mengatakan bahwa mereka ingin menghilangkan kemungkinan Teheran mengembangkan senjata nuklir.

Iran berpendapat bahwa program nuklirnya ditujukan untuk tujuan damai.

Upaya diplomatik oleh negara-negara Barat untuk menghentikan permusuhan sejauh ini tidak berhasil.