kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Iran minta dunia internasional tidak ubah kecelakaan pesawat jadi masalah politik


Jumat, 17 Januari 2020 / 15:36 WIB
Iran minta dunia internasional tidak ubah kecelakaan pesawat jadi masalah politik
ILUSTRASI. Debris of a plane belonging to Ukraine International Airlines, that crashed after taking off from Iran's Imam Khomeini airport, is seen on the outskirts of Tehran, Iran January 8, 2020.


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  DUBAI. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran pada hari Jumat mengatakan, semua negara yang terlibat dalam kecelakaan pesawat Ukraina di  Iran harus menghindari persoalan tersebut menjadi masalah politik.

"Kami meminta semua pihak untuk tidak membuat masalah manusia, khususnya kecelakaan tragis ini, menjadi alasan untuk gerakan politik," kata Abbas Mousavi seperti dikutip oleh kantor berita semi-resmi ISNA seperti dilansir Reuters, Jumat (17/1).

Baca Juga: Melunak, Iran membuka dialog dengan dunia untuk mencegah perang

Lima negara yang warganya meninggal ketika Iran menembak jatuh pesawat itu pekan lalu mengatakan pada hari Kamis bahwa Teheran harus membayar kompensasi kepada keluarga para korban, dan bahwa dunia sedang mengawasi tanggapannya.

Mousavi mengatakan Iran telah bekerja sama di luar harapan dengan negara-negara yang warganya terbunuh dalam kecelakaan itu, menurut ISNA.

Kanada, Ukraina, Swedia, Afghanistan dan Inggris juga mengatakan setelah pertemuan para pejabat di London bahwa Iran harus mengadakan penyelidikan internasional yang menyeluruh, independen dan transparan terbuka untuk negara-negara yang sedang berduka.

Baca Juga: Iran tolak mentah-mentah gagasan terbaru Trump dalam sengketa nuklir

Pengawal Revolusi elit Iran mengakui secara tidak sengaja menembak jatuh pesawat Ukraina dengan rudal, menewaskan semua 176 penumpang.

Mousavi mengatakan itu aneh bahwa kementerian luar negeri Kanada telah meminta akses konsuler terkait dengan kecelakaan itu, mencatat bahwa hampir semua korban kecelakaan telah diidentifikasi.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×