Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
ROMA. Tim Penyelamat Pantai Italia mengungkapkan, lebih dari 4.000 migran berhasil diselamatkan di pantai Libya pada 22 operasi yang berbeda dalam satu hari. Selain itu, tim penyelamat juga menemukan 17 orang tewas.
Proses penyelamatan itu berlangsung pada Jumat (29/5) lalu dari 13 perahu kayu dan perahu karet bermotor. Secara total, ada 4.243 migran yang diselamatkan dan dibawa ke pelabuhan Italia selatan, termasuk Sisilia.
Penyelundup yang jumlahnya mencapai jutaan orang menumpang kapal-kapal sederhana menyeberangi samudra Mediterania Libya untuk mencapai bibir pantai Italia. Para migran tersebut pergi dari negaranya untuk menghindari perang dan mencari penghidupan yang lebih baik ke Afrika, Timur Tengah, dan Eropa.
Kapal kargo dan kapal angkatan laut Irlandia dan Jerman turut membantu militer Italia dalam proses penyelamatan akhir pekan lalu. Pemerintah Italia sendiri sudah meminta rekan-rekannya di Eropa untuk membantu para migran yang jumlahnya sangat banyak pada tahun ini. Sekadar informasi, sepanjang tahun lalu, Italia sudah menyelamatkan sekitar 170.000 migran di laut.
Menteri Dalam Negeri Italia Angelino Alfano mengingatkan pada Sabtu (30/5) lalu bahwa arus kedatangan migran akan terus berlanjut tanpa bisa dihentikan selama Libya masih mengalami kerusuhan dan peperangan.
