kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jeff Bezos Kembali Rebut Gelar Orang Terkaya Kedua di Dunia


Selasa, 04 Oktober 2022 / 16:18 WIB
Jeff Bezos Kembali Rebut Gelar Orang Terkaya Kedua di Dunia
Jeff Bezos Kembali Rebut Gelar Orang Terkaya Kedua di Dunia


Sumber: The Street | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pendiri perusahaan raksasa teknologi dan ritel online Amazon Jeff Bezos kembali menduduki tempat kehormatannya sebagai orang terkaya kedua di dunia setelah sebelumnya digeser miliarder asal India.

Tercatat pada 30 September 2022, Kekayaan bersih Jeff Bezos mencapai US$ 136 miliar. Sebelumnya pada 16 September posisi Jeff Bezos turun ke peringkat nomor tiga orang terkaya dunia menurut Bloomberg Billionaires Index.

Hari itu, Bezos memiliki kekayaan yang diperkirakan sedikit di bawah US$ 147 miliar, dibandingkan dengan US$ 147 miliar untuk taipan India Gautam Adani, miliarder India dan ketua Adani Group, sebuah konglomerat industri.

Dua minggu kemudian, Bezos mendapatkan kembali tempat keduanya. Dia punya kekayaan bernilai US$ 136 miliar pada 30 September, menurut Bloomberg Billionaires Index. Jeff Bezos berada di bawah CEO Tesla Elon Musk yang kekayaannya diperkirakan mencapai US$ 236 miliar.

Baca Juga: Tiga Teknik Trading Warren Buffett yang Jarang Dibicarakan Orang

Sementara Adani turun ke posisi keempat dengan kekayaan bersih US$ 130 miliar. Bernard Arnault, CEO grup mewah Prancis, kembali ke tempat ketiga dengan kekayaan diperkirakan mencapai US$ 131 miliar.

Orang terkaya kelima di dunia adalah Bill Gates, salah satu pendiri Microsoft (MSFT), yang memiliki kekayaan US$ 105 miliar.

Jika Bezos mendapatkan kembali gelarnya, miliarder itu tetap menjadi orang yang paling banyak kehilangan uang di antara jajaran 10 militer top dunia sejak Januari. Kekayaan Jeff Bezos menyusut US$ 56,5 miliar dalam sembilan bulan.

Hanya Kekayaan Adani yang Meningkat

Arnault kehilangan US$ 47,4 miliar selama waktu itu, sementara kekayaan Gates turun US$ 32,8 miliar dan Musk turun US$ 32,2 miliar.

Sebagian besar kekayaan miliarder ini didasarkan pada saham yang mereka miliki di perusahaan masing-masing. Guncangan yang dialami pasar keuangan selama beberapa bulan dengan demikian menjadi penyebab turunnya kekayaan orang kaya.

Baca Juga: Elon Musk Mengajarkan Pelajaran Kepemimpinan dalam Dua Kalimat

Adani, di sisi lain, adalah satu-satunya miliarder di jajaran 10 terkaya dunia yang kekayaannya meningkat sejak Januari. Adani sekarang memiliki tambahan kekayaan US$ 53,6 miliar sejak awal 2022.

Di awal tahun, Adani menjadi orang terkaya di Asia, mengungguli rekan senegaranya Mukesh Ambani. Ambani berada di peringkat 10 orang terkaya di dunia dengan perkiraan kekayaan US$ 82,7 miliar.

Kebangkitan Adani dimulai pada masa pandemi covid-19. Pada Maret 2020, kekayaan bersihnya bernilai lebih dari US$ 6 miliar. Sejak itu, kekayaannya meningkat hampir 25 kali lipat.

Adani 60 tahun tidak terkenal di Barat

Lahir pada tahun 1962 di Ahmedabad di India barat, Adani berasal dari keluarga sederhana dengan tujuh anak yang ayahnya adalah seorang pedagang tekstil kecil.

Seorang eksekutif mandiri, Adani mulai bekerja pada usia 16 tahun di dealer berlian Mahendra Brothers, di mana dia bertanggung jawab untuk menyortir batu mulia. Pada tahun 1988, ia mendirikan sebuah perusahaan perdagangan komoditas yang akan menjadi konglomerat Adani.

Baca Juga: Inilah Ramalan Gautam Adani, Orang Tajir Kedua Dunia yang Geser Posisi Jeff Bezos

Adani mengembangkan grup dengan mengakuisisi perusahaan yang berutang. Grup Adani telah menjadi perusahaan paling berharga di India. Perusahaan ini memiliki tambang, pelabuhan, dan pembangkit listrik. 

Perusahaan Adani memiliki selusin pelabuhan komersial dan termasuk bisnis batubara, listrik dan energi terbarukan. Peruashaan Adani juga telah melakukan diversifikasi ke bandara, pusat data dan pertahanan.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×