Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Dara O'Rourke, seorang ilmuwan kepala senior di tim keberlanjutan Amazon, mengatakan bahwa perusahaan membangun sistem penghitungan karbon "komprehensif" yang membantunya menarik data dari berbagai bisnisnya.
"Amazon sama rumitnya dengan banyak perusahaan yang digabungkan," kata O'Rourke.
“Itu memaksa kami untuk membangun salah satu sistem penghitungan karbon paling canggih di dunia. Kami harus membangun sistem yang memiliki data granular, tetapi pada skala Amazon," tuturnya.
Penampilan Bezos muncul ketika Amazon menghadapi tekanan yang meningkat dari karyawan untuk mengatasi dampak lingkungannya.
Baca Juga: Perusahaan Jeff Bezos memotong tunjangan kesehatan karyawan paruh waktu
Pada pertemuan pemegang saham tahunan Amazon pada bulan Mei, ribuan karyawan mengajukan proposal yang meminta Bezos untuk mengembangkan rencana perubahan iklim yang komprehensif dan mengurangi jejak karbonnya, meskipun akhirnya ditolak.
Proposal tersebut dibangun di atas surat karyawan yang diterbitkan pada bulan April yang menuduh Amazon menyumbang kepada para legislator yang menunda iklim dan mendesak perusahaan untuk beralih dari bahan bakar fosil.
Selain itu, lebih dari 1.000 karyawan Amazon mengatakan mereka berencana untuk keluar pada September. 20 sebagai bagian dari Global Climate Strike, di mana karyawan Google dan Microsoft juga berencana untuk berpartisipasi.
Pemogokan karyawan merupakan pemogokan pertama di markas Amazon di Seattle dalam sejarah 25 tahun perusahaan, menurut Wired.
Baca Juga: Jeff Bezos dukung pengembangan ilmu komputer dan robotika di sekolah umum Nashville
Amazon telah mengambil langkah sebelumnya untuk mengatasi perubahan iklim. Pada bulan Februari, Amazon mengumumkan akan membuat setengah dari semua pengiriman karbon menjadi netral pada tahun 2030 dengan menggunakan lebih banyak kemasan ramah lingkungan, menggunakan lebih banyak energi terbarukan seperti tenaga angin, serta menggunakan van listrik untuk pengiriman paket.
Sebagai bagian dari upaya itu, yang disebutnya "Shipment Zero," Amazon mengatakan akan berbagi jejak karbon di seluruh perusahaan untuk pertama kalinya akhir tahun ini.