kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.739.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%

Jerman alokasikan US$ 563 juta untuk tingkatkan pelatihan pekerja terdampak Covid-19


Minggu, 14 Juni 2020 / 16:00 WIB
Jerman alokasikan US$ 563 juta untuk tingkatkan pelatihan pekerja terdampak Covid-19
ILUSTRASI. Unjuk rasa saat Covid-19 di Jerman. ANTARA FOTO/REUTERS/Fabrizio Bensch/hp/djo


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - BERLIN. Jerman berencana menggelontorkan 500 juta euro (US$ 563 juta) bagi perusahaan untuk mencegah keruntuhan akibat krisis coronavirus, sebuah dokumen yang dilihat oleh Reuters pada hari Minggu menunjukkan.

Pemerintah Kanselir Angela Merkel telah menyepakati dua paket stimulus senilai total 880 miliar euro untuk mengurangi dampak kuncian untuk menahan pandemi ketika ekonomi terbesar Eropa bersiap menghadapi resesi terburuk sejak Perang Dunia Kedua.

Baca Juga: American Express, perusahaan kartu kredit asing pertama yang beroperasi di China

"Kita harus mencegah krisis COVID-19 menjadi krisis untuk masa depan profesional kaum muda dan untuk mengamankan pekerja terampil," kata garis besar rencana tersebut, yang akan disetujui oleh kabinet Merkel pada hari Rabu.

Program ini mencakup bonus pelatihan hingga 3.000 euro untuk perusahaan kecil dan menengah yang telah dilanda krisis. Bantuan juga akan tersedia untuk perusahaan-perusahaan yang menghindari menempatkan peserta magang pada skema kerja jangka pendek atau jika mereka mengambil peserta pelatihan dari perusahaan-perusahaan yang bangkrut.

Baca Juga: Ini kata pengusaha soal rencana pembukaan sektor pariwisata


Survei KG Media

TERBARU

[X]
×