Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Chief Economist Australia and New Zealand, JPMorgan Sally Auld memperkirakan Reserve Bank of Australia (RBA) akan menurunkan suku bunga pada Agustus dan November.
Mengutip Bloomberg (16/5), Auld mengatakan, pandangan ini didukung oleh meningkatnya risiko yang ditunjukkan data tenaga kerja Kamis kemarin. Tingkat pengangguran di Australia mengalami peningkatan selama April lalu menjadi 5,2% dari total angkatan kerja, naik dari bulan sebelumnya 5,1%.
Sementara, tingkat partisipasi naik menjadi 65,8% yang mengindikasikan semakin banyak orang mencari pekerjaan.
Penurunan bunga acuan akan merangsang pertumbuhan ekonomi karena daya beli masyarakat akan meningkat yang pada gilirannya akan menciptakan lapangan kerja.
Asal tahu saja, saat ini bunga acuan RBA berada di level 1,5% dan bertahan sejak penurunan bunga sebesar 25 basis poin pada Agustus 2016.