kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kepada Trump, Raja Salman menginginkan solusi yang adil untuk masalah Palestina


Senin, 07 September 2020 / 09:17 WIB
Kepada Trump, Raja Salman menginginkan solusi yang adil untuk masalah Palestina
ILUSTRASI. Raja Salman bin Abdulaziz. REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS PICTURE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY.


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - CAIRO. Raja Arab Saudi Salman mengatakan kepada Presiden AS Donald Trump melalui panggilan telepon pada hari Minggu bahwa kerajaan ingin mencapai solusi yang adil dan permanen untuk masalah Palestina, yang menurutnya adalah titik awal utama dari usulan kerajaan Arab. 

Dilaporkan media lokal setempat, inisiatif Perdamaian dibuat oleh Arab Saudi pada tahun 2002, di mana negara-negara Arab menawarkan hubungan yang dinormalisasi kepada Israel dengan imbalan kesepakatan kenegaraan dengan Palestina dan penarikan penuh Israel dari wilayah yang direbut pada tahun 1967.

Sebelumnya, Putra Mahkota Abu Dhabi, penguasa de facto Uni Emirat Arab (UEA), mengatakan pihaknya dan Israel setuju untuk bekerja membangun hubungan bilateral. Dan, Israel juga telah setuju untuk menghentikan aneksasi lebih lanjut atas wilayah Palestina.

Baca Juga: Gawat! Iran terus memperkaya persediaan uranium untuk nuklir

kesepakatan dicapai untuk menghentikan aneksasi Israel lebih lanjut atas wilayah Palestina. UEA dan Israel juga setuju untuk bekerjasama dan menetapkan peta jalan menuju pembentukan hubungan bilateral.

Pernyataan bersama Israel, UEA, dan Amerika Serikat yang dikeluarkan di Washington memuji perjanjian itu sebagai "terobosan diplomatik bersejarah" yang akan memajukan perdamaian di Timur Tengah.




TERBARU

[X]
×