kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.272   -75,00   -0,46%
  • IDX 7.072   87,75   1,26%
  • KOMPAS100 1.056   15,28   1,47%
  • LQ45 830   12,75   1,56%
  • ISSI 214   1,84   0,87%
  • IDX30 423   6,75   1,62%
  • IDXHIDIV20 510   7,91   1,58%
  • IDX80 120   1,71   1,44%
  • IDXV30 125   0,55   0,45%
  • IDXQ30 141   2,04   1,47%

Kian sengit, pertempuran pasukan Azerbaijan dan Armenia terus berlanjut


Rabu, 30 September 2020 / 13:44 WIB
Kian sengit, pertempuran pasukan Azerbaijan dan Armenia terus berlanjut
ILUSTRASI. Angkatan bersenjata Azerbaijan menembakkan artileri selama bentrokan dengan Armenia di wilayah Nagorno-Karabakh.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BAKU/YEREVAN. Kementerian Pertahanan Azerbaijan melaporkan pada Rabu (30/9), pertempuran sengit di zona konflik Nagorno-Karabakh antara pasukan Azervaijan dan Armenia terus berlanjut.

"Dengan tujuan mendapatkan kembali wilayahnya, pihak Armenia memusatkan pasukan tambahannya ke arah Magadizsky dan pada pagi hari tanggal 30 September melakukan upaya untuk melancarkan serangan," kata Kementerian Pertahanan Azerbaijan dalam pernyataan seperti dilansir kantor berita TASS.

"Langkah-langkah musuh ini berhasil digagalkan, pasukan Azerbaijan melakukan operasi serangan balasan untuk mematahkan perlawanan musuh," ujar Kementerian Pertahanan Azerbaijan. "Saat ini, operasi militer sedang berlangsung di sepanjang garis depan".

Kejaksaan Agung Azerbaijan mengatakan, 12 warga sipil tewas dan 35 lainnya luka-luka dalam serangan Armenia sejak konflik meletus di zona konflik Nagorno-Karabakh akhir pekan lalu.

Baca Juga: Perang makin sengit, Azerbaijan dan Armenia menolak damai!

"Sampai saat ini, sebagai akibat dari serangan penembakan yang dilakukan oleh pasukan Armenia dengan menggunakan persenjataan berat dan menargetkan wilayah sipil yang padat penduduk, 12 warga sipil telah tewas dan 35 luka-luka," kata Kejaksaan Agung Azerbaijan dalam pernyataan yang dikutip TASS.

Menurut Kejaksaan Agung Azerbaijan, 66 rumah dan 8 fasilitas publik hancur.

Sementara juru bicara Kementerian Pertahanan Armenia Shushan Stepanyan dalam sebuah posting di Facebook pada  Rabu (30/9) menyebutkan, keterlibatan artileri berlanjut di sepanjang garis depan di Nagorno-Karabakh.

"Keterlibatan artileri berlanjut di sepanjang garis depan di Artsakh (Nagorno-Karabakh) saat ini. Unit Pertahanan Udara Artsakh menembak jatuh dua drone musuh di atas Stepanakert," ungkapnya seperti TASS lansir.

Selanjutnya: Makin panas, jet tempur F-16 Turki tembak jatuh Sukhoi Su-25 Armenia di Azerbaijan



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×